Kamis, 4 September 2025
Renungan Pagi
Yohanes 11:40
Jawab Yesus: "Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah?"
MELIHAT KEMULIAAN ALLAH
Perkataan yang dikatakan oleh Tuhan Yesus kepada Marta ketika ia memerintahkan agar batu penutup kubur tempat Lazarus dibaringkan dibuka.
Secara pengetahuan umum, wajar sebagai manusia bahwa orang yang telah meninggal selama empat hari itu akan berbau, sehingga Marta memperingatkan Yesus tentang keadaan yang ada; ini sesungguhnya adalah kesadaran manusia bahwa ia adalah makhluk yang terbatas.
"Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah?" bukanlah sesuatu yang disampaikan oleh Yesus kepada Marta dalam perjumpaan mereka yang terakhir ketika Yesus menjumpai mereka yang sedang bersedih karena saudara laki-laki mereka yang telah meninggal dan telah dikuburkan. Menjadi percaya dan melihat kemuliaan Allah adalah hal yang selalu berulang-ulang dikatakan oleh Yesus kepada manusia; sudahkah kita mendengar akan hal itu?
Melihat kemuliaan Allah dalam kejadian yang dimaksudkan dalam ayat bacaan hari ini adalah bahwa Lazarus yang secara manusiawi seharusnya sudah membusuk dibangkitkan dari antara orang mati.
Perkara yang paling besar bagi manusia adalah bangkit dari kematian; melihat hal ini berarti melihat kemuliaan Allah. Sesungguhnya, perkara paling bahagia bagi setiap orang percaya adalah bahwa dalam seluruh hidupnya ia percaya akan kebangkitan orang mati dan bahwa perkara itu tidak mustahil bagi Allah.
Lukas 18:27
Kata Yesus: "Apa yang tidak mungkin bagi manusia, mungkin bagi Allah."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar