Renungan Pagi
Yehezkiel 47:12
"... Pada kedua tepi sungai itu tumbuh bermacam-macam pohon buah-buahan, yang daunnya tidak layu dan buahnya tidak habis-habis; tiap bulan ada lagi buahnya yang baru, sebab pohon-pohon itu mendapat air dari tempat kudus itu. Buahnya menjadi makanan dan daunnya menjadi obat."
TERSEDIA SETIAP WAKTU
Sungai yang keluar dari pintu sebelah timur dari Bait Suci dalam penglihatan nabi Yehezkiel.
Air dari tempat kudus itu menghidupkan; pohon itu daunnya tidak layu. Kalau mau menikmati hidup yang selalu segar dekatkanlah dirimu ke sumber hidup, yaitu air yang berasal dari tempat kudus.
Pohon yang tumbuh di pinggir sungai itu banyak. Jangan mau ketinggalan dalam mendekatkan diri kepada Allah; atau malah mendorong orang lain untuk hidup dari sungai Allah tetapi diri sendiri tidak bersedia untuk mendekat dan meminum air dari sungai itu.
Pohon itu berbuah setiap bulannya artinya bahwa di dalam Tuhan hidup umat Tuhan terjamin meski ia harus mengusahakan bagaimana buah-buah itu selalu mencukupi kehidupan selama satu bulan. Kesukaan hidup juga adalah soal mengatur berkat yang ada menjadi cukup bagi diri sendiri dan bagi semua orang.
Hidup membutuhkan makanan untuk kekuatan dan obat untuk kesehatan, keduanya perlu dan berhubungan timbal balik. Kalau tidak makan, maka orang akan lemah dan sakit, sebaliknya kalau orang sakit, maka ia akan lemah dan kekurangan nafsu makan. Kesegaran dan kekuatan tersedia setiap waktu bagi umat Tuhan yang menempatkan hidupnya di pinggir sungai Allah.
Mazmur 1:3
Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar