Renungan Pagi
1 Yohanes 1:7
Tetapi jika kita hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa.
PERSEKUTUAN DI DALAM TERANG
Sekutu adalah teman untuk mencapai tujuan bersama. Persekutuan selalu dilandasi oleh tujuan bersama untuk dicapai dan orang yang kemudian mundur dari tujuan itu akan keluar dari persekutuan.
Sering terjadi bahwa seseorang menjadi anggota persekutuan tanpa mengetahui secara pasti tujuan dan cara kerja persekutuan sehingga pada akhirnya ia menyadari bahwa ia telah memasuki persekutuan yang tidak benar.
Dasar dan cara hidup persekutuan orang yang percaya kepada Tuhan Yesus Kristus adalah terang Allah. Terang itulah yang menjadi pengikat persekutuan yaitu kesadaran bahwa kita ini memiliki kesamaan, yaitu dikasihi oleh Allah.
Cara hidup yang sama itulah yang lebih mempersekutukan secara kuat sebab jika tujuan yang dijadikan dasar persekutuan, maka cara yang berbeda untuk mencapai tujuan itu akan membuat orang tercerai berai dalam kehidupan ini.
Persekutuan di dalam terang membuat semua orang tahu cara hidup yang menyenangkan bagi semua orang dan terutama terus memuliakan Tuhan yang mempersekutukan kita di dalam kasih-Nya yang selalu membersihkan kehidupan ini dari dosa sehingga semakin menyenangkan untuk dijalani dan di sana pengampunan Tuhan terus menyucikan dan membawa ke tujuan pasti, yaitu persekutuan yang hidup untuk memuliakan Tuhan.
1 Petrus 2:12
Milikilah cara hidup yang baik di tengah-tengah bangsa-bangsa bukan Yahudi, supaya apabila mereka memfitnah kamu sebagai orang durjana, mereka dapat melihatnya dari perbuatan-perbuatanmu yang baik dan memuliakan Allah pada hari Ia melawat mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar