Minggu, 17 September 2023
Renungan Pagi
Wahyu 4:11
"Ya Tuhan dan Allah kami, Engkau layak menerima puji-pujian dan hormat dan kuasa; sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu; dan oleh karena kehendak-Mu semuanya itu ada dan diciptakan."
PUJIAN SORGAWI
Pengakuan iman tentang Tuhan menciptakan segala sesuatu adalah yang memulai untaian Kitab suci dan menjadi pengakuan orang-orang beriman dalam sepanjang isi Alkitab.
Manusia adalah pribadi yang kecil di antara alam semesta ini. Sebesar apa pun dia menurut dirinya sendiri, ia tidak lebih dari mahkluk yang keberadaannya fana dan rapuh. Setiap yang membesarkan diri, hanyalah pribadi justru sedang mengecilkan dirinya di hadapan Tuhan dan sesamanya.
Menyadari bahwa dirinya hanyalah ciptaan, akan memberi manusia kesadaran bahwa puji-pujian, kuasa, dan hormat bukanlah bagi dirinya tetapi semuanya adalah bagi Sang Pencipta.
Diciptakan menjadi ada dalam kehendak Tuhan adalah pengakuan bahwa manusia ini ada bukan untuk hidup menurut pikiran, harapan, dan tindakannya sekehendak hati tetapi untuk memenuhi kehendak Sang Pencipta.
Jika hidup di dunia ini telah dipakai untuk memuji Tuhan dan telah hidup di dalam kehendak-Nya, maka pengakuan iman yang menjadi pujian itu, bahwa Allah menciptakan segala sesuatu, masih akan terdengar dan dinyanyikan lagi di sorga; di sana selamanya; nanti pada suatu waktu kelak.
Mazmur 86:12
Aku hendak bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, Allahku, dengan segenap hatiku, dan memuliakan nama-Mu untuk selama-lamanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar