Selasa, 18 Februari 2025
Renungan Pagi
Kejadian 1:27
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.
GAMBAR ALLAH
Gambar adalah cara untuk menampakkan sesuatu melalui media tertentu, baik itu tiruan visual di atas kertas atau kanvas, pemaparan secara verbal, maupun melalui media perbandingan seperti orang menggambarkan hidup dengan roda yang berputaar -- kadang susah - kadang senang.
Gambar harus memperlihatkan atau menceritakan yang digambarkannya ~ yang 'asli' sebaik mungkin. Semakin baik mememnuhi hal ini semakin baik sebuah gambar.
Keberadaan Allah yang digambarkan manusia bukan pada keadaan fisiknya: laki-laki atau perempuan sebab Allah tidak beranak atau tidak diperanakkan sebab Allah itu roh (Yohanes 4:24, 2 Korintus 3:17) dan Ia esa (Ulangan 6:4).
Jika demikian, maka gambar Allah dalam manusia adalah keadaan batinnya dan sifat-sifatnya yang menyatakan sifat Allah yang pengasih dan penyayang. Manusia ditugaskan untuk memuliakan Allah (Yesaya 43:) dengan melakukan yang baik (Efesus 2:10).
Manusia adalah gambar Allah, manusia adalah gambarnya dan Allah adalah aslinya. Semakin manusia mendekati (menyerupai, menggambarkan, memiliki sifat) Allah semakin ia manusia. Semakin jauh dari Allah semakin bukan manusia.
2 Korintus 5:17
Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar