27 Februari 2025

PELITA TUHAN

Jumat, 28 Februari 2025
Renungan Pagi

Amsal 20:27
Roh manusia adalah pelita TUHAN, yang menyelidiki seluruh lubuk hatinya.

PELITA TUHAN

Pelita adalah sumber sinar terang untuk menyinari kegelapan malam. Tentu jika dibandingkan dengan penerang pada dunia sekarang, maka itu adalah alat penerang yang tidak sebanding bahkan sangat jauh dari penerang zaman sekarang.

Lubuk adalah bagian dasar laut atau sungai yang dalam berbentuk  cekung seperti bentuk baskom yang tentu lebih dangkal jika dibandingkan dengan palung, yaitu bagian dasar laut atau sungai yang dalam dan menjorok ke dalam berbetuk kerucut mengarah ke bawah yang bisa sangat dalam.

Lubuk hati adalah keadaan hati yang paling dalam yang bagi setiap orang hanya bisa melihatnya secara samar oleh remang cahaya hidup manusia. Tidak ada orang yang mengenal hatinya secara sempurna. Bahkan orang jujur  pun memiliki sisi kecurangan.

Roh manusia adalah semangat manusia yang mengikatnya dengan Sang Pencipta. Semakin roh manusia mengarahkannya kepada Sang Pencipta, semakin orang itu hidup sebagai manusia dan semakin ia jauh dari kodrat manusia yang sesungguhnya.

Roh manusia adalah pelita TUHAN adalah sebuah petunjuk bahwa semakin manusia membiarkan rohnya diatur oleh Tuhan, maka semakin terang hatinya; semakin ia mengenal hidupnya; semakin manusia membiarkan rohnya dikuasai oleh tabiat manusia, semakin gelaplah hatinya dan hidupnya semakin suram.

Yakobus 4:17
Jadi jika seorang tahu bagaimana ia harus berbuat baik, tetapi ia tidak melakukannya, ia berdosa.
2 Dilihat

26 Februari 2025

TUHAN YESUS TIDAK BERUBAH

Kamis, 27 Februari 2025
Renungan Pagi

Ibrani 13:8
Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya.

TUHAN YESUS TIDAK BERUBAH

Syair lagu yang terkenal untuk ayat ini adalah pernyataan negatif --tidak berubah-- dari bentuk positif --tetap sama-- di dalam Alkitab. Karena begitu maraknya lagu ini dinyanyikan, orang jadi tidak pernah lagi mencari tahu siapa yang menulis lagu ini.

Perihal yang hendak disampaikan oleh Ayat ini adalah tentang ajaran tentang keselamatan di dalam Yesus Kristus yang bisa digeserkan oleh orang sesuai dengan keinginan atau kebutuhannya (ayat-ayat sebelumnya dan sesudah ayat ini).

Pada sisi lain, ayat ini mau memberi keyakinan bahwa janji kasih Allah yang selalu bersama umatNya bukanlah janji yang akan berubah karena situasi atau karena waktu. Allah tidak pernah meninggalkan umatNya adalah iman yang membangkitkan semangat hidup walau berada di padang gurun atau ketika berada di lembah kekelaman kehidupan.

Jika Tuhan Yesus dengan kasihNya dan seluruh ajakan moralitas normatif yang tidak pernah berubah, maka hendaknya setiap umatNya juga memiliki kasih kepada Tuhan Yesus yang tidak berubah oleh apa saja.

Waktu yang meliputi kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya adalah pengingat bahwa perjalanan zaman tetap dalam kuasa Tuhan Yesus sehingga jangan ada orang yang menjadi tersesat di zaman yang selalu berubah.

Mazmur 119:59-60
Aku memikirkan jalan-jalan hidupku, dan melangkahkan kakiku menuju peringatan-peringatan-Mu. Aku bersegera dan tidak berlambat-lambat untuk berpegang pada perintah-perintah-Mu.
2 Dilihat

BERJAGA-JAGA ATAS JIWAMU

Rabu, 26 Februari 2025
Renungan Pagi

Ibrani 13:17
Taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan membawa keuntungan bagimu.

BERJAGA-JAGA ATAS JIWAMU

Pemimpin yang dimaksud secara khusus adalah pemimpin rohani sebab merekalah yang bertugas untuk menjaga jiwa seluruh umat. Karena itu, mereka yang memimpin jemaat disebut sebagai malaikat jemaat dalam surat yang dikirim kepada jemaat-jemaat dalam kitab Wahyu.

Tentu saja secara luas panggilan ini juga mengacu pada pemimpin masyarakat pada umumnya sebab mereka memikirkan kesejahteraan bersama dan mengusahakan keamanan untuk semua kalangan.

Pemimpin jemaat harusnya sadar akan tugasnya untuk berjaga-jaga atas jiwa umat Tuhan; yang tersesat dibawa kembali sedangkan yang ada dijaga jangan sampai tersesat; mengantar keluar untuk mencari makan dan membawa masuk untuk terlindung dengan aman.

Umat Tuhan perlu taat kepada pemimpinnya supaya ia menjadi beruntung karena ia dan hidupnya terjaga dengan baik. Hidup yang terjaga dengan baik diberkati Tuhan.

Ketaatan umat pada pemimpinnya akan membuat pemimpin bersukacita melakukan pekerjaannya; menunaikan tanggung jawab dengan gembira. Setiap orang dengan hidupnya yang baik adalah mereka yang berjaga-jaga atas jiwanya dan dengan memberi sukacita kepada pemimpinnya dan kepada semua orang, kepadanya ditambahkan kepastian akan jaminan banyaknya 'orang yang berjaga-jaga atas jiwamu'.
Ibrani 13:7
Ingatlah akan pemimpin-pemimpin kamu, yang telah menyampaikan firman Allah kepadamu. Perhatikanlah akhir hidup mereka dan contohlah iman mereka.
1 Dilihat

24 Februari 2025

PENUNJUK ARAH

Selasa, 25 Februari 2025
Renungan Pagi

Yesaya 30:21
dan telingamu akan mendengar perkataan ini dari belakangmu: "Inilah jalan, berjalanlah mengikutinya," entah kamu menganan atau mengiri.

PENUNJUK ARAH

Manusia adalah makhluk yang bergerak. Lebih jelasnya adalah manusia yang melakukan aktivitas agar ia bisa tetap hidup. Proses untuk kehidupan itu tetap ada dan bergerak biasa disebut perjalanan hidup.

Manusia berjalan dan perjalanan hidupnya ditentukan oleh ke mana tujuannya dan bagaimana perjalanan itu dilakukan. Jika tujuannya benar tetapi salah caranya, maka tetap saja perjalanan itu adalah perjalanan hidup yang salah.

Jika tujuan perjalanan salah, maka sebaik apa pun perjalanan itu dilakukan, tetap saja bahwa itu adalah perjalanan hidup yang sia-sia pada akhirnya.

Manusia bahkan tidak tahu arah perjalanan yang baik dan benar. Ayat bacaan kali ini hendak menyampaikan bahwa otoritas yang paling baik untuk mengarahkan perjalanan hidup ini adalah suara bisikan Tuhan dari belakang; Tuhan mengikuti umatNya yang berjalan ~ Kalau tidak berjalan, maka tidak akan ada suara dari belakang.

Hal terakhir adalah kepatuhan penuh pada petunjuk arah yang disampaikan Tuhan. Jika disuruh berjalan lurus, tempulah jalan lurus; jika disuruh menganan, berbeloklah ke kanan, dan bila disuruh mengiri berbeloklah ke kiri sebab ke mana pun arah yang ditunjukkan Tuhan itu adalah jalan ke damai sejahtera.

Mazmur 128:1
Berbahagialah setiap orang yang takut akan TUHAN, yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya!
1 Dilihat

KARTU KUNING

Senin, 24 Februari 2-25
Renungan Pagi

1 Samuel 3:18
Lalu Samuel memberitahukan semuanya itu kepadanya dengan tidak menyembunyikan sesuatu pun. Kemudian Eli berkata: "Dia TUHAN, biarlah diperbuat-Nya apa yang dipandang-Nya baik."

KARTU KUNING

Samuel menyampaikan teguran Tuhan kepada Imam Eli (bapa rohaninya) atas hukuman yang akan terjadi atas keluarga Eli karena kejahatan anak-anaknya.

Samuel menyampaikan segala sesuatu tanpa menyembunyikan sesuatu pun adalah sikap hidup yang perlu dicontohi dalam kehidupan ini. Pun perlu menjadi perhatian bahwa banyak orang yang melakukan perkara sembunyi-sembunyi dalam kehidupan.

Mengizinkan Tuhan melakukan apa yang dipandangNya baik adalah sebuah pernyataan yang kelihatan baik dan masuk akal. Tetapi sebenarnya imam Eli salah melihat signal dari Tuhan; ia melihat bahwa hukuman yang disampaikan oleh Samuel itu paten dan tidak dapat diubah, padahal itu adalah kartu kuning agar Eli menegor anak-anaknya.

Tuhan memberitahukan bahwa hukuman akan terjadi bagi orang yang melakukan kejahatan itu adalah sebuah kesempatan untuk bertobat agar hidupnya diberkati dan bukan dihukum.

Kartu kuning yang tidak ditebus dengan bermain pada aturan yang benar akhirnya akan dihukum dengan kartu merah. Jika kartu kuning masih dikibarkan, biarlah itu menjadi kesempatan untuk menjadi yang terbaik dalam pandangan Tuhan dan sesama.

Yakobus 5:11
Sesungguhnya kami menyebut mereka berbahagia, yaitu mereka yang telah bertekun; kamu telah mendengar tentang ketekunan Ayub dan kamu telah tahu apa yang pada akhirnya disediakan Tuhan baginya, karena Tuhan maha penyayang dan penuh belas kasihan.
1 Dilihat

MENGENAL DENGAN SEMPURNA

Minggu, 23 Februari 2025
Renungan Pagi

1 Korintus 13:12
Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal.

MENGENAL DENGAN SEMPURNA

Manusia adalah makhluk yang mengidentifikasi; segala sesuatu dikelompokkan menurut persesuaian masing-masing hal atau manusia. Ini adalah sebuah upaya manusia untuk mengenal dan memperkenalkan identitasnya.

Manusia adalah makhluk yang paling dekat dengan dirinya setelah Tuhan. Semakin manusia jauh dari mampu mengenal dirinya, maka semakin ia perlu mengurus dirinya atau membiarkan orang lain untuk mengurusnya.

Manusia tidak akan pernah mengenal dirinya sendiri secara sempurna sebab ia bukanlah milik dirinya sendiri; apalagi manusia menjadi pemilik orang lain. Diriku sendiri dan setiap orang adalah milik Sang Pencipta.

Pengenalan diri sendiri adalah ibarat cermin yang segera setelah ditinggalkan, maka gambar dirinya akan segera dilupakan, maka cara mengenal diri sendiri yang diberikan Allah kepada manusia adalah semakin mengenal Kristus dan kehendakNya atas kehidupan ini, walau itu pun diibaratkan melihat bayangan pada cermin - tidak akan pernah sampai pada nilai 'sempurna'.

Ketidaksempurnaan pengenalan ini adalah sebuah sukacita besar yang selalu mengingatkan untuk setiap orang semakin berusaha mengenal dengan semakin sempurna dari hari ke hari sampai pada waktunya nanti setiap orang akan mengenal Penciptanya dengan sempurna; kebahagiaan tiada tara.

Lukas 1:45 
"... Dan berbahagialah ia, yang telah percaya, sebab apa yang dikatakan kepadanya dari Tuhan, akan terlaksana."
1 Dilihat

22 Februari 2025

HANYA TUHANLAH JURUSELAMAT

Sabtu, 22 Februari 2023
Renungan Pagi

Yesaya 43:11
Aku, Akulah TUHAN dan tidak ada juruselamat selain dari pada-Ku.

HANYA TUHANLAH JURUSELAMAT

Dalam kehidupan ini, terasa seperti ada banyak hal yang membuat manusia tetap ada dan selamat, seperti kerja keras yang memenuhi segala kebutuhan; upaya menjaga pola hidup bersih dan sehat agar tidak sakit dan bisa berumur panjang, menjaga pola makan sehingga terus bersemangat, mengatur kegiatan sebaik mungkin agar tidak ada musibah atau kecelakaan yang terjadi.

Dalam situasi tertentu bahwa 'selamat' lebih dari pada menjalani kehidupan dengan baik setiap hari tetapi bagaimana memperoleh hal-hal yang berprestasi dalam kehidupan sehingga patut menerima ucapan selamat dan bahagia dari sesama.

Allah mengaku sebagai satu-satunya juruselamat adalah keinginanNya agar umat-Nya menyadari kenyataan terpenting bahwa kehidupan ini hanya berjalan karena TUHAN yang menyelamatkannya dan menyelamatkan seluruh proses pendukungnya.

Manusia ditegur untuk menyadari bahwa sering kali mau melihat hal sebagai juruselamat baginya dan Tuhan semakin didorong ke belakang sampai pada akhirnya manusia merasa tidak perlu lagi pada adanya Tuhan.

Hanya Tuhanlah juruselamat artinya mengimani setiap saat bahwa tidak mengalami hal buruk itu adalah karena kemurahan Tuhan dan bahwa ada perkara-perkara baik yang telah, sedang, dan akan dialami, itu semua karena karya Allah yang mengaruniakan 'selamat' bahkan sampai pada kekekalan.

Yohanes 6:27
"... Bekerjalah, bukan untuk makanan yang akan dapat binasa, melainkan untuk makanan yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal, yang akan diberikan Anak Manusia kepadamu; sebab Dialah yang disahkan oleh Bapa, Allah, dengan meterai-Nya."
2 Dilihat

MENGATASI TASKBAR YANG TETAP TAMPIL PADA MODE SLIDE SHOW

Mengatasi Taskbar yang Tetap Tampil Pada Mode Slide Show Power Point

Saya kesulitan ketika mempersiapkan sebuah presentasi power point dan ketika mencobanya pada laptop, ketika menampilkan layar penuh (mode slide show) dengan menekan Shift + F5 pada keyboard atau klik pada ikon slide show pada lembar kerja power point pada bagian sudut kanan bawah lembar kerja power point

dan ada bagian pada layar yang tertutup oleh taskbar yang tetap tampil.

Saya melakukan Google searching dan menemukan sangat banyak hal untuk mengatasi masalah ini tetapi semuanya tidak berhasil membantu mengatasi masalah yang saya hadapi.

Terus mencari sampai saya tertolong oleh petunjuk yang setelah saya coba ternyata berhasil mengatasi masalahnya dan sebagai bentuk rasa syukur atas hal itu saya menulis ulang hal tersebut di lembaran ini.

Langkah-langkah untuk mengatasinya adalah sebagai berikut:
1. Buka Power Point
2. Klik menu File pada power point





3. Pilih Option




  



























4. Pilih Advanced
5. Scroll ke bawah sampai menemukan menu Slide Show dan hilangkan tanda centang (Check List) pada Show popup toolbar


















6. Klik OK pada Power Point Option















Setelah sampai di sini, ketika Power point ditampilkan full screen, Taskbarnya masih akan Tampil.

Save Pekerjaan Anda; tutup Power Point kemudian buka lagi dan masalah Taskbar yang tetap muncul pada full screan power point sudah teratasi.

Sekian; semoga membantu.
0 Dilihat

21 Februari 2025

KUDUS KARENA DIPISAHKAN

Jumat, 20 Februari 2025
Renungan Pagi

Imamat 20:26
Kuduslah kamu bagi-Ku, sebab Aku ini, TUHAN, kudus dan Aku telah memisahkan kamu dari bangsa-bangsa lain, supaya kamu menjadi milik-Ku.

KUDUS KARENA DIPISAHKAN

Bangsa Israel adalah bangsa yang sejarah nenek moyangnya, yaitu Abraham, dipilih Allah dari tengah-tengah bangsa yang menyembah kepada allah lain ~ berhala. Abraham adalah pribadi yang menyembah Allah di tengah-tengah penyembah berhala. Tidak dituliskan bagaimana Abraham mengenal dan menyembah Allah yang hidup itu tetapi bahwa ia mengenal Allah jelas dari komunikasinya yang begitu dekat dengan Tuhan,

Kudus adalah keadaan yang dipersiapkan khusus untuk sesuatu atau bagi seseorang. Hidup orang Israel itu kudus agar mereka menjadi bangsa yang diberkati dan menjadi berkat.

TUHAN itu kudus artinya bahwa tidak ada yang bisa mencemarinya sebab Ia mahakudus dan Ia tidak akan pernah melanggar kekudusanNya sendiri sebab Ia juga mahakuasa, dan sifat dasarNya adalah Allah itu kasih.

Allah memisahkan bangsa Israel dari bangsa lain agar mereka menjadi kudus bagi Tuhan dan tidak tercemar oleh bangsa lain yang hidupnya tidak tertuju kepada Allah; supaya ia (bangsa Israel itu) sepenuhnya menjadi milik Allah.

Menjadi umat Allah saat ini bukan berarti harus terpisah dari orang lain, melainkan tetap menjaga kekudusan di antara kehidupan manusia yang majemuk. Menjadi kudus artinya tetap setia kepada Allah yang mahakasih itu dengan tidak digoncangkan oleh apa pun.

1 Petrus 2:9
Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib
0 Dilihat

20 Februari 2025

MELIHAT TERANG DAN MENJADI PUAS

Kamis, 20 Februari 2025
Renungan Pagi

Yesaya 53:11
Sesudah kesusahan jiwanya ia akan melihat terang dan menjadi puas; dan hamba-Ku itu, sebagai orang yang benar, akan membenarkan banyak orang oleh hikmatnya, dan kejahatan mereka dia pikul.

MELIHAT TERANG DAN MENJADI PUAS

Nasib hamba Allah yang diutus ke dalam dunia oleh Allah Bapa. Hamba yang setia melakukan tugasNya walau itu adalah tugas yang teramat sangat berat.

Hamba itu diutus tidak untuk menjadi yang berbahagia dalam tugasnya tetapi yang akan mengalami kesusahan jiwa. Kesusahan jiwaNya bukan karena ia dihimpit oleh musuh-musuhNya melainkan karena ia dikhianati oleh umat yang dikasihi-Nya.

Melihat terang dan menjadi puas setelah kesusahan jiwaNya adalah karyaNya yang  tidak terbatas daya pemberian diriNya kepada umat yang dikasihiNya. Walau dalam ukuran manusia, apa yang dilakukanNya hanyalah kebodohan tetapi sesungguhnya itu adalah tindakan yang benar demi tercapainya kasih Allah kepada manuisia.

Hamba Tuhan itu adalah orang benar yang memikul kesalahan manusia sehingga layak untuk membenarkan manusia (banyak orang). Hanya hikmat Allah yang bisa memahami perkara ini.

Jiwa yang menderia kesusahan hanya akan melihat terang dan menjadi puas kalau ia mengalami penderitaan sebagai orang benar. Kalau orang jahat yang mengalami kesusahan jiwa, maka itu akan membuatnya menyesal atas hidupnya yang telah tersia-siakan.

Mazmur 107:9
sebab dipuaskan-Nya jiwa yang dahaga, dan jiwa yang lapar dikenyangkan-Nya dengan kebaikan.
0 Dilihat

HIDUP KARENA KUASA ALLAH

Rabu, 19 Februari 2025
Renungan Pagi

2 Korintus 13:4
Karena sekalipun Ia telah disalibkan oleh karena kelemahan, namun Ia hidup karena kuasa Allah. Memang kami adalah lemah di dalam Dia, tetapi kami akan hidup bersama-sama dengan Dia untuk kamu karena kuasa Allah.

HIDUP KARENA KUASA ALLAH

Kehidupan dan seluruh penunjangnya berasal dari Allah. Tanpa Allah, tidak mungkin akan ada kehidupan yang dialami oleh insan setiap hari sebab proses kehidupan pun adalah dalam kuasa Allah.

Selain Allah mengaruniakan kehidupan, Ia juga memberkatinya dengan segala yang baik, bahkan kekekalam diberikan Tuhan kepada kehidupan ini. Tuhan berkarya melalui iman untuk memberitahukan bahwa manusia itu 'kekal dalam kefanaannya

Kelemahan manusia adalah hakikatnya yang fana yang membuatnya berada di persimpangan antara mengisi kekosongan hidupnya dengan sebanyak mungkin prestasi termasuk meninggalkan Tuhan yang adalah pemilik segala sesuatu untuk dia merasa memiliki segalanya dalam hidup yang sementara ini, dan ini pilihan lebih menarik bagi semua orang ~ berusaha untuk hidup seakan tidak akan pernah datang kematian. Kelemahan manusia adalah dosa.

Kasih Allah menggerakkan kuasa yang ada padaNya untuk menyatakan pertolongan bagi manusia yang lemah itu agar ia tidak mati dalam kelemahan tetapi oleh kuasa Allah dibangkitkan kepada hidup yang kekal.

Lemah di dalam Dia (Tuhan Yesus) artinya bahwa sama seperti Dia datang menjadi pribadi yang lemah bagi manusia, maka hidup di dalam Dia juga penuh dengan kelemahan jika dilihat dari sudut pandang manusia tetapi sebenarnya justru di situlah kuasa Allah dinyatakan dengan sepenuhnya.

2 Korintus 12:9-10
Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.
Karena itu aku senang dan rela di dalam kelemahan, di dalam siksaan, di dalam kesukaran, di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab jika aku lemah, maka aku kuat.
4 Dilihat

19 Februari 2025

GAMBAR ALLAH

Selasa, 18 Februari 2025
Renungan Pagi

Kejadian 1:27
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.

GAMBAR ALLAH

Gambar adalah cara untuk menampakkan sesuatu melalui media tertentu, baik itu tiruan visual di atas kertas atau kanvas, pemaparan secara verbal, maupun melalui media perbandingan seperti orang menggambarkan hidup dengan roda yang berputaar -- kadang susah - kadang senang.

Gambar harus memperlihatkan atau menceritakan yang digambarkannya ~ yang 'asli' sebaik mungkin. Semakin baik mememnuhi hal ini semakin baik sebuah gambar.

Keberadaan Allah yang digambarkan manusia bukan pada keadaan fisiknya: laki-laki atau perempuan sebab Allah tidak beranak atau tidak diperanakkan sebab Allah itu roh (Yohanes 4:24, 2 Korintus 3:17) dan Ia esa (Ulangan 6:4).

Jika demikian, maka gambar Allah dalam manusia adalah keadaan batinnya dan sifat-sifatnya yang menyatakan sifat Allah yang pengasih dan penyayang. Manusia ditugaskan untuk memuliakan Allah (Yesaya 43:) dengan melakukan yang baik (Efesus 2:10).

Manusia adalah gambar Allah, manusia adalah gambarnya dan Allah adalah aslinya. Semakin manusia mendekati (menyerupai, menggambarkan, memiliki sifat) Allah semakin ia manusia. Semakin jauh dari Allah semakin bukan manusia.

2 Korintus 5:17
Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
0 Dilihat

17 Februari 2025

HADIAH SANG PEMENANG

Senin, 17 Februari 2025
Renungan Pagi

Wahyu 21:7
Barangsiapa menang, ia akan memperoleh semuanya ini, dan Aku akan menjadi Allahnya dan ia akan menjadi anak-Ku.

HADIAH SANG PEMENANG

Berbicara tentang menang berarti ada yang kalah. Kemenangan dalam ayat ini adalah memenangkan diri sendiri untuk tidak tergoda oleh Iblis dan tersesat ke jalannya.

Semuanya ini adalah janji Allah bagi manusia yang setia kepadaNya ketika langit baru dan bumi baru diturunkan dari sorga (21:1-6).

TUHAN akan menjadi Allah adalah sebuah bentuk peringatan bahwa manusia bisa hidupnya tersesat dan memperallah sesautu yang lain selain Allah, TUHAN yang Esa.

Menang bukan terutama berarti mengalahkan orang lain tetapi bagaimana mengalahkan godaan diri sendiri untuk menjauh dari kehendak Allah yang adalah Allah yang membawa manusia ke jalan terang.

Hadiah terbesar yang pernah bisa diterima oleh manusia adalah bagaimana mereka menjadi anak Allah; anak dari Pribadi yang tidak pernah berkesudahan kasih, pemeliharaan, dan pertolonganNya.

1 Yohanes 5:3-4
Sebab inilah kasih kepada Allah, yaitu, bahwa kita menuruti perintah-perintah-Nya. Perintah-perintah-Nya itu tidak berat, sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita. 
1 Dilihat

ANAK KEKASIH ALLAH

Minggu, 16 Februari 2025
Renungan Pagi

Efesus 5:1-2
Sebab itu jadilah penurut-penurut Allah, seperti anak-anak yang kekasih dan hiduplah di dalam kasih, sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi kamu dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah.

ANAK KEKASIH ALLAH

Anak Allah yang dikasihi Allah itu adalah anak yang penurut pada kehendak Allah. Sebab anak yang tidak penurut tetap anak tetapi ia tidak memberi sukacita kepada orangtuanya dan ia akan sama seperti orang lain saja bahkan lebih rendah dari orang lain bagi orang tuanya.

Teladan utama orang dalam nilai kehidupan yang dijalaninya adalah hidup orang tuanya; buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Orangtua yang baik mewariskan yang baik bagi keturunannya.

Hidup dalam kasih adalah panggilan untuk dalam segala perkara mengarahkan hati meneladani karya Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus yang telah menyatakan kasih yang besar bagi manusia; Dia datang menjadi manusia untuk menyelamatkan manusia.

Kristus menyerahkan diri-Nya bukan hanya untuk meolong manusia yang lemah untuk dibantu mengangkat bebannya melainkan menderita dan mati untuk menghidupkan manusia itu dalam kehidupan yang bermakna.

Persembahan yang harum kepada Allah adalah dengan menjadi anak kekasih Allah yang meniru ketaatan Kristus Allah yang karena kasih-Nya sehingga Ia rela menderita dan mati bagi manusia.

MAzmur 143:10
Ajarlah aku melakukan kehendak-Mu, sebab Engkaulah Allahku! Kiranya Roh-Mu yang baik itu menuntun aku di tanah yang rata!
0 Dilihat

15 Februari 2025

BERKEHENDAK BAIK

Sabtu, 15 Februari 2025
Renungan Pagi

Roma 7:18-19
Sebab aku tahu, bahwa di dalam aku, yaitu di dalam aku sebagai manusia, tidak ada sesuatu yang baik. Sebab kehendak memang ada di dalam aku, tetapi bukan hal berbuat apa yang baik. Sebab bukan apa yang aku kehendaki, yaitu yang baik, yang aku perbuat, melainkan apa yang tidak aku kehendaki, yaitu yang jahat, yang aku perbuat.

BERKEHENDAK BAIK

Pada sisi tertentu dapat dikatakan bahwa hidup ini adalah kutub yang bersebelahan dan orang tidak dapat berada pada kedua kutub itu secara bersamaan. Jika kutub yang satu ditempati, maka kutub sebelahnya kosong.

Tidak ada orang jahat yang baik dan tidak ada orang baik yang melakukan yang jahat. Adakah kebaikan yang dilakukan dengan cara yang jahat dan benarkah ada kejahatan yang sebenarnya baik?

Manusia adalah makhluk yang kecenderungannya adalah berkehendak untuk melakukan hal yang tidak baik. Jika ia berkehendak baik, maka ia bisa salah dengan melakukannya menurut cara yang tidak baik.

Hakikinya, manusia yang menyadari kasih Tuhan kepadanya, selalu ingin melakukan yang baik tetapi bukan kehendaknya yang dia lakukan melainkan yang tidak dikehendakinyalah yang dilakukannya, yaitu yang jahat.

Berkehendak baik harus dibarengi dengan berkelakuan baik pula. Jika kehendak baik itu keluar menjadi kelakuan buruk, maka itu tetap saja kehendak kecenderungan manusia yang tidak baik. Hanya yang sungguh-sungguh baik itulah yang baik.

1 Korintus 15:33
Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik.
0 Dilihat

14 Februari 2025

TUHAN ADALAH BAGIANNYA

Jumat, 14 Februari 2025
Renungan Pagi

Bilangan 18:20
TUHAN berfirman kepada Harun: "Di negeri mereka engkau tidak akan mendapat milik pusaka dan tidak akan beroleh bagian di tengah-tengah mereka; Akulah bagianmu dan milik pusakamu di tengah-tengah orang Israel. ..."

TUHAN ADALAH BAGIANNYA

Harun sebagai imam diberitahukan tidak akan mendapatkan milik pusaka di Tanah Kanaan yang mereka tuju sebab hidup mereka sepenuhnya ditanggung oleh Tuhan dalam pekerjaan yang mereka lakukan bagi kemuliaan Tuhan.

Milik pusaka adalah jaminan kelangsungan hidup dari generasi ke generasi pada setiap suku-suku Israel yang akan masuk ke Tanah Kanaan. Mendapat bagian milik pusaka berarti mendapat jaminan kelangsungan hidup dari generasi ke generasi.

Harun dan sesukunya, bani Lewi, tidak mendapat bagian milik pusaka di Tanah Kanaan tetapi Tuhanlah yang menjadi bagiannya di tengah-tengah bangsa Israel. Pada satu sisi ini adalah keadaan hidup yang serba terbatas dan tidak cerah menurut ukuran duniawi tetapi pada sisi lainnya justru inilah kesempatan untuk secara sepenuhnya bergantung kepada pemeliharaan Tuhan.

Tuhan menjadi bagian dan milik pusaka artinya bahwa Tuhan sendirilah yang akan menunjang hidupnya tetap berlanjut dari generasi ke generasi supaya ia tidak dipusingkan dengan perkara harta benda di dunia ini melainkan melayani Tuhan dengan seluruh hidupnya.

Tuhan menjadi bagian dan milik pusaka bagi Imam Harun dan bagi seluruh suku Lewi adalah membuat mereka tidak hanya memperoleh berkat dalam hidupnya tetapi menjadi alat Allah seumur hidupnya dari waktu ke waktu dan menjadi berkat bagi orang-orang yang dikasihi Tuhan.

Ratapan 3:24
"TUHAN adalah bagianku," kata jiwaku, oleh sebab itu aku berharap kepada-Nya.
0 Dilihat

13 Februari 2025

PEDANG BERMATA DUA

Kamis, 13 Februari 2025
Renungan Pagi

Ibrani 4:12
Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.

PEDANG BERMATA DUA

Firman Allah hidup dan kuat adalah pengakuan iman bahwa Firman Allah itu mempunyai kuasa untuk menghidupkan manusia dalam hidup yang sesungguhnya.

Manusia yang menjalani hidupnya tanpa tuntunan firman Tuhan akan mengalami kehidupan yang hampa walau ia merasakannya sebagai hidup yang menyenangkan.

Pedang bermata dua yang tajam adalah sifat firman Allah yang tajam pada kedua sisinya, baik yang mengarah ke lawan maupun yang mengarah ke diri sendiri. Jika pedang itu ditegakkan di depan yang memegangnya, maka jarak pedang itu lebih dekat kepadanya dari pada kepada lawan yang tentu berdiri lebih jauh dari pedang itu. Tidak ada orang yang kebal terhadap Firman Allah.

Jiwa adalah roh yang terikat oleh manusia yang fana dengan raganya yang terbatas sedangkan roh adalah keadaan yang tidak terikat oleh materi manusia. Memisahkan jiwa dan roh berarti bahwa firman Allah itu bisa memisahkan pertimbangan manusia dengan jiwanya dan pertimbangan roh yang lebih mengacu pada kehidupan yang luas dalam kehendak Tuhan.

Pertimbangan dan pikiran hati adalah soal peresapan secara mendalam perkaran yang dialami dengan melibatkan hati dan pikiran secara bersama untuk mengambil kesimpulan/keputusan yang baik.

Kolose 3:17
Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.
0 Dilihat

12 Februari 2025

MAKANAN ROHANI YANG SAMA

Rabu, 12 Februari 2025
Renungan Pagi

1 Korintus 10:3-4
Mereka semua makan makanan rohani yang sama dan mereka semua minum minuman rohani yang sama, sebab mereka minum dari batu karang rohani yang mengikuti mereka, dan batu karang itu ialah Kristus.

MAKANAN ROHANI YANG SAMA

Makan makanan yang sama berarti hidup di lingkungan yang sama dan memiliki ikatan batin oleh cara hidup yang sama. Orang yang makan dari makanan yang sama, yang diberikan oleh Tuhan yang sama, sebaiknyalah hidup dalam iman yang sama.

Makan makanan rohani yang sama adalah lambang pemeliharaan yang sama dari Allah kepada semua umatNya yang semestinya mengantarkan setiap orang untuk memiliki perasaan syukur yang sama juga kepada Allah.

Allah adalah batu karang berarti bahwa Allah itu adalah pelindung yang tidak pernah meninggalkan bangsa Israel yang melakukan perjalanan ke tanah Kanaan; demikian pun kasih Allah tak berkesudahan bagi manusia dalam seluruh perjalanan hidup ini.

Makanan rohani yang sama adalah makan roti dari 'manna' yang sama dan minuman rohani yang sama adalah air yang diberikan oleh Tuhan di daerah tanah gersang; ini mengingatkan manusia bahwa perkara rohani itu adalah seluruh hidup yang disadari sebagai pemberian dari Allah.

Allah berjalan mengikuti umatNya, sudahkah umatNya itu bersukacita berjalan bersama dengan Allahnya?

2 Korintus 13:11
Akhirnya, saudara-saudaraku, bersukacitalah, usahakanlah dirimu supaya sempurna. Terimalah segala nasihatku! Sehati sepikirlah kamu, dan hiduplah dalam damai sejahtera; maka Allah, sumber kasih dan damai sejahtera akan menyertai kamu!
0 Dilihat

11 Februari 2025

MEMANDANG KEAJAIBAN TAURAT

Selasa, 11 Februari 2025
Renungan Pagi

Mazmur 119:18
Singkapkanlah mataku, supaya aku memandang keajaiban-keajaiban dari Taurat-Mu.

MEMANDANG KEAJAIBAN TAURAT

Mata yang tertutup untuk disingkapkan bukanlah mata yang tertutup oleh kelopak mata atau bahkan mereka yang tidak mempunyai penglihatan ~ tuna netra melainkan mata yang tidak menyadari perkara terbesar yang terjadi dalam kehidupan ini yang disaksikannya setiap hari.

Mata yang tertutup adalah kekurangpekaan manusia pada kenyataan bahwa hidup di dunia ini dengan segala prosesnya adalah dalam kendali Allah sehingga banyak orang yang 'lepas kendali'.

Mata yang tersingkap adalah kemampuan Allah untuk melakukannya. Bagi manusia, hal ini terjadi dalam wujud penyerahan diri sepenuhnya kepada kehendak Allah.

Keajaiban-keajaiban Taurat adalah terwujudnya hidup yang damai dan sejahtera bagi mereka yang menuruti Taurat Tuhan (baca: melakukan kejendak).

Mereka yang matanya disingkapkan akan melihat bahwa bukan demi damai sejahtera mereka melakukan kehendak Tuhan tetapi sebagai pengakuan iman akan pemeliharaan Allah yang telah, sedang, dan akan terus terjadi dalam sepanjang kehidupan ini.

Yohanes 1:12
Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya.
0 Dilihat

KITAB PERINGATAN

Senin, 10 Februari 2025
Renungan Pagi

Maleakhi 3:16
Beginilah berbicara satu sama lain orang-orang yang takut akan TUHAN: "TUHAN memperhatikan dan mendengarnya; sebuah kitab peringatan ditulis di hadapan-Nya bagi orang-orang yang takut akan TUHAN dan bagi orang-orang yang menghormati nama-Nya."

KITAB PERINGATAN

Berbicara adalah sarana untuk saling mengingatkan dan saling memperlengkapi sehingga setiap orang mengetahui apa yang harus dilakukannya dan bagaimana melakukannya.

Topik pembicaraan bisa tentang apa saja, baik itu yang baik maupun yang buruk tetapi bagi orang yang takut akan Tuhan topik utama adalah tentang 'kitab peringatan'.

Kitab artinya buku dan ini adalah buku yang berisi kisah lengkap dari kehidupan orang yang takut akan TUHAN. Semua yang menghormati Tuhan, semua yang dilandasi oleh rasa takut akan Tuhan tertulis di hadapan Tuhan untuk menjadi peningatan.

Peringatan bisa berarti tanda awas agar orang tidak berbuat jahat atau sebaliknya agar orang jahat tidak terus berbuat melainkan bertobat dan mejadi orang baik.

Kitab peringatan akan umat Tuhan yang ditulis di hadapan Tuhan adalah untuk menjadi peringatan kepada orang yang takut akan Dia sehingga hidupnya selalu diperhatikan dan didengarkan oleh Tuhan sendiri

Wahyu 3:5
Barangsiapa menang, ia akan dikenakan pakaian putih yang demikian; Aku tidak akan menghapus namanya dari kitab kehidupan, melainkan Aku akan mengaku namanya di hadapan Bapa-Ku dan di hadapan para malaikat-Nya.
0 Dilihat

10 Februari 2025

KENYANG DENGAN SEGALA YANG BAIK

Minggu, 9 Februari 2025
Renungan Pagi

Mazmur 65:5
Berbahagialah orang yang Engkau pilih dan yang Engkau suruh mendekat untuk diam di pelataran-Mu! Kiranya kami menjadi kenyang dengan segala yang baik di rumah-Mu, di bait-Mu yang kudus.

KENYANG DENGAN SEGALA YANG BAIK

Kenyang adalah keadaan ketika rasa lapar terpuaskan oleh makanan yang cukup sehingga ada rasa lega pada perut dan seluruh tubuh menjadi kuat.

Bahagia dan kenyang saling terkait tetapi tidak semua kenyang membawa kebahagiaan sebab kenyang juga sering dipakai untuk menggambarkan hal buruk dengan kapasitas yang sangat berat atau berkepanjangan terjadi dalam hidup ini; misalnya situasi yang digambarkan dengan istilah kenyang dengan tangisan air mata.

Orang yang berbahagia menurut ayat bacaan ini adalah mereka yang dipilih Tuhan dan yang disuruh mendekat untuk diam di pelataran Tuhan. Ini mengacu pada mereka yang melayani Tuhan secara khusus.

Diam di pelataran Tuhan juga adalah istilah yang dipakai untuk menggambarakan mereka yang suka beribadah dengan hati yang tulus kepada Allah; yang hatinya selalu rindu untuk menyembah Tuhan.

Datang ke rumah Tuhan; beribadah dengan sungguh oleh dorongan hati yang tulus murni adalah hidup yang diberkati untuk 'kenyang dengan segala yang baik di rumah Tuhan - Bait yang kudus'.

1 Timotius 6:6
Memang ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar.
6 Dilihat

08 Februari 2025

TUHAN BERGAUL KARIB

Sabtu, 8 Februari 2025
Renungan Pagi

Mazmur 25:14
TUHAN bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka.

TUHAN BERGAUL KARIB

Bergaul artinya melakukan hal-hal yang akan membuat hubungan dengan pihak lain. Pada sisi ini setiap orang tidak salah jika disebut sebagai 'orang gaul'.

Takut akan Tuhan adalah hidup yang melakukan kehendak Allah. Faktor pendorong akan hal ini bukanlah rasa takut kepada Allah tetapi kesadaran akan Allah yang memberi kemurahan bagi kehidupan ini setiap hari. Disebut takut akan Dia sebab seakan-akan orang yang menjalani hidupnya bagi Tuhan sama seperti orang yang melakukan tugasnya seperti hamba yang takut kepada tuannya.

Perjanjian Tuhan adalah damai sejahtera bagi umat-Nya. Perjanjian Tuhan adalah perjanjian kekal dan bagi semua orang tetapi hanya akan dirasakan dan dialami oleh mereka yang takut akan Dia.

Tuhan bergaul karib berarti bahwa ia melakukan yang terbaik bagi mereka yang takut akan Dia. Ada untuk memberi sukacita setiap hari, menolong ketika beban berat menindih kehidupan, menghibur kala duka; pendeknya tidak ada segi kehidupan yang berlalu tanpa kehadiran Tuhan.

Respons sebagai manusia yang bisa dilakukan hanyalah semakin bersyukur akan perjanjian Allah yang selalu dipenuhiNya dan menjadi semakin takut akan Dia.

Pengkhotbah 12:13
Akhir kata dari segala yang didengar ialah: takutlah akan Allah dan berpeganglah pada perintah-perintah-Nya, karena ini adalah kewajiban setiap orang.
0 Dilihat

07 Februari 2025

BELAS KASIHAN YESUS

Jumat, 7 Januari 2025
Renungan PAgi

Matius 14:14
Ketika Yesus mendarat, Ia melihat orang banyak yang besar jumlahnya, maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka dan Ia menyembuhkan mereka yang sakit.

BELAS KASIHAN YESUS

Manusia dalam jumlah yang besar adalah keuntungan sebab dalam jumlah yang besar ada kekuatan yang bisa dipergunakan untuk mencapai suatu tujuan yang besar pula.

Tuhan Yesus seharusnya bersyukur ketika orang dalam jumlah besar datang kepadaNya sebab itu berarti bahwa Ia semakin gampang untuk mencapai ketenaran yang menjadi anak tangga pijakan ke dunia ketenaran.

Rasa kasihan Yesus terhadap orang banyak yang datang kepadaNya adalah karena mereka itu rindu untuk mendengar pengajaranNya sebab para pengajar yang ada tidaklah memperhatikan mereka dengan kasih melainkan hanya sebagai sumber hidup mereka, orang-orang yang dipakai untuk mencapai banyak hal yang baik bagi mereka.

Di antara mereka yang datang kepapaNya, ada orang yang sakit dan karena 'kasihNya' kepada mereka, maka yang sakit di antara mereka disembuhkan. Bagaimana dengan mereka yang tidak sakit? Apakah yang membuat Yesus kasihan kepada mereka? Mereka adalah orang yang sungguh-sungguh perlu diperhatikan sebab kehidupan rohaninya yang kosong, tertelan oleh sistem hidup yang dikuasai oleh orang-orang atas -- para penguasa agama, para pemimpin politik yang semuanya hanya menindas mereka dengan kedok aturan.

Rasa kasihan Tuhan Yesus adalah karena manusia itu tidak mampu saling memperhatikan, tidak berbagi kasih di antara mereka, dan ada yang datang kepada Tuhan tetapi hanya turut ramai saja. Datang kepada Tuhan itu untuk melihat senyum danmenyambut Dia dengan sepenuh hati.

Filipi 4:19
Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus.
0 Dilihat

06 Februari 2025

UPAH USAHA

Kamis, 6 Februari 2025
Renungan Pagi

2 Tawarikh 15:7
”... Tetapi kamu ini, kuatkanlah hatimu, jangan lemah semangatmu, karena ada upah bagi usahamu!”

UPAH USAHA

Perkataan nubuat yang disampaikan oleh nabi Azarya kepada Asa raja Yehuda.

Keadaan masyarakat pada waktu itu sangat kacau sehingga dikatakan bahwa orang tidak dapat pergi dan pulang dengan selamat.

Keadaan yang buruk membuat semangat yang rapuh untuk menerima kebaikan dan pada sisi sebaliknya berbuat kebaikan itu terasa hambar, ibarat hanya sejumput gula untuk memandikan air sungai.

Hati yang kuat adalah sumber semangat yang berkobar untuk melakukan segala pekerjaan yang baik walau tantangan banyak. Semangat dibutuhkan untuk kembali kepada Tuhan di dunia yang semakin jauh dari jalan Tuhan.

Hati yang kuat dan semangat yang sungguh untuk menjalani kehidupan yang benar diberi upah kebahagiaan bagi pribadi yang melakukannya dan bagi masyarakat di mana itu dilakukan; jalan Tuhan itu adalah upah bagi kehidupan.

Mazmur 134:3
Kiranya TUHAN yang menjadikan langit dan bumi, memberkati engkau dari Sion.
0 Dilihat

05 Februari 2025

BERCAHAYA SEPERTI MATAHARI

Rabu, 5 Januari 2025
Renungan Pagi

Matius 13:43
"... Pada waktu itulah orang-orang benar akan bercahaya seperti matahari dalam Kerajaan Bapa mereka. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!"

BERCAHAYA SEPERTI MATAHARI

Matahari adalah lambang kehidupan yang mengalir dalam suasana yang indah karena diberkati oleh Tuhan; kontras dengan kegelapan malam yang pekat yang melambangkan kehidupan yang serba kacau yang berjalan sangat lambat dan seakan tanpa pengharapan.

Waktu yang dimaksudkan adalah ketika Allah membersihkan dunia ini dari kejahatan dengan mengumpulkan orang-orang jahat yang dibuang ke dalam api.

Kerajaan Bapa adalah menggambarkan hidup di dunia ini yang sepenuhnya berjalan di bawah kendali Tuhan tetapi juga dalam pengharapan seluruh umat Tuhan akan hari damai dan teduh di rumah Bapa di sorga; kelak.

Bersinar seperti matahari adalah kehidupan yang damai dan tenang, suasana yang indah dan sedap sebab oleh pimpinan Tuhan akan ada kesejahteraan; jiwa tenang dalam keyakinan tentang pemeliharaan Tuhan.

Bercahaya seperti matahari adalah buah dari hidup mereka yang telinganya dipakai untuk mendengar dan melakukan kehendak Allah di dalam hidupnya; sekarang dan sepanjang masa, selama matahari masih bisa terlihat dan bahkan ketika matahari tidak ada lagi umat Tuhan tetap bersinar seperti matahari.

Yohanes 14:4 
"... Dan ke mana Aku pergi, kamu tahu jalan ke situ."
0 Dilihat

JIWA MELEKAT PADA TUHAN

Selasa, 4  Januari 2025
Renungan Pagi 

Mazmur 63:8-9
sungguh Engkau telah menjadi pertolonganku, dan dalam naungan sayap-Mu aku bersorak-sorai. 
Jiwaku melekat kepada-Mu, tangan kanan-Mu menopang aku. 

JIWA MELEKAT PADA TUHAN

Jiwa melekat pada Tuhan menggambarkan hubungan yang akrab antara Tuhan dan orang yang dikasihi-Nya.

Hubungan yang akrab dengan Tuhan tidak bersifat 'demi masa depan' tetapi lebih pada 'karena Tuhan telah menolong'.

Perbuatan Tuhan itu adalah sorak-sorai, membawa kebahagiaan kepada umat-Nya. Perlu perenungan yang mendalam untuk menyadari akan hal ini; bagi jiwa selalu tahu bersyukur, maka dalam segala keadaan ia punya alasan untuk bersorak-sorai.

Hidup ini adalah proses yang terjadi di bawah kemahakuasaan Tuhan tetapi hanya orang tertentu yang bisa memahami dan mengalami apa artinya menjadi pribadi yang bernaung di bawah sayap Tuhan.

Pertolongan atas kehidupan hanya bisa dialami sepenuhnya ketika orang memberi diri untuk bertopang di bawah di tangan Tuhan.

Mazmur 37:5
Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak
0 Dilihat

03 Februari 2025

PERGILAH DENGAN KEKUATANMU

Senin, 3 Februari 2025
Renungan Pagi

Hakim-Hakim 6:14
Lalu berpalinglah TUHAN kepadanya dan berfirman: "Pergilah dengan kekuatanmu ini dan selamatkanlah orang Israel dari cengkeraman orang Midian. Bukankah Aku mengutus engkau!"

PERGILAH DENGAN KEKUATANMU

Kisah ketika bangsa Israel dalam masa kepemimpinan para hakim yang dituliskan dalam kitab Hakim-Hakim yang diutus oleh Tuhan untuk membebaskan orang Israel dari penjajahan bangsa-bangsa yang ada di sekitarnya. Hakim yang dimaksudkan dalam bagian pembacaan ini adalah Gideon.

Kekuatan apakah yang dimaksudkan Tuhan yang ada pada Gideon? Membaca ayat-ayat sebelumnya, kekuatan yang dimaksud adalah bahwa Gideon itu seorang pahlawan yang gagah berani. Pahlawan adalah orang yang selalu memperjuangkan orang lain.

Kekuatan yang tidak dipergunakan, tidak pergi berarti tidak bertindak, maka itu adadalah kekuatan yang sia-sia sehingga hidupnya tidak bermakna.

Kekuatan Gideon itu diminta oleh Tuhan untuk dipergunakan menyelamatkan bangsa Israel. Kekuatan tidak untuk menindas orang lain demi kepentingan pribadi.

Kekuatan yang dimiliki setiap orang pada dirinya masing-masing jika tidak diberdayakan dalam kesadaran akan pengutusan Tuhan dalam hidup ini, maka semua itu akan menjadi kerusakan.

-----

Efesus 6:10
Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kuasa-Nya.
0 Dilihat

PIKIRAN DAN PERASAAN KRISTUS

Minggu, 2 Februari 2025
Renungan Pagi

Filipi 2:5-7
Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.

PIKIRAN DAN PERASAAN KRISTUS

Pikiran dan perasaan adalah dua bagian internal manusia yang mempengaruhi hidup manusia secara keseluruhan; sikap, tutur kata, dan tindakan ditentukan oleh keadaan pikiran dan perasaan seseorang.

Pikiran dan perasaan seperti yang terdapat pada Kristus diperlukan dalam kerangka hidup bersama supaya jangan karena pemikirannya dan atau perasaannya, membuat kehidupan bersama menjadi tidak nyaman.

Pikiran dan perasaan yang harus dimiliki oleh orang percaya adalah pikiran dan perasaan Kristus, yaitu pikiran yang tidak hanya untuk mengupayakan pemuasan kehidupan pribadi melainkan keinginan untuk ada bagi orang lain.

Kristus memikirkan umatNya sehingga Ia rela melakukan menjadi sama dengan manusia; Kristus merasakan penderitaan manusia sehingga Ia rela berkorban untuk menyelamatkannya.

Kristus mengosongkan diri terlihat dalam tindakan bahwa Ia meninggalkan statusNya yang tidak terjangkau oleh manusia dan menjadi sama dengan manusia. Ini menjadi pertanda bahwa orang yang datang kepada Kritus harus mengosongkan diri dari dan meniru Kristus.

2 Korintus 5:15
Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.
3 Dilihat

01 Februari 2025

BERLINDUNG PADA TUHAN

Sabtu, 1 Februari 2025
Renungan Pagi

Mazmur 2:12
supaya Ia jangan murka dan kamu binasa di jalan, sebab mudah sekali murka-Nya menyala. Berbahagialah semua orang yang berlindung pada-Nya!

BERLINDUNG PADA TUHAN

Berlindung pada Tuhan adalah kenyataan yang dipertentangkan dengan Tuhan yang murka. Dua jalan ini adalah saling berdempetan sehingga jika tidak berjalan pada jalan yang satu, maka otomatis dia berjalan pada sisi sebelahnya; tidak sepenuhnya berlindung pada Tuhan, maka otomatis itu berarti bahwa seseorang itu berada pada jalam kemurkaan Tuhan.

Jalan kemurkaan Tuhan itu menyebabkan binasa dan berlindung pada Tuhan itu diberkati dengan kebahagiaan.

Penyebab kemurkaan Tuhan adalah ketika orang tidak menyembahNya dengan seluruh hati -- ayat sebelumnya.

Tuhan itu mudah sekali menyala murkanya. Tuhan bukan pemarah tetapi Ia tidak membiarkan orang jahat yang tidak mau bertobat tetap mengalami hidup yang tidak tahu apa arti kebahagiaan dan damai sejahtera walau ia sukses memiliki seluruh bumi - seandainya itu bisa terjadi.

Berlindung pada Tuhan artinya menyerahkan hidup ini hanya kepada kuasaNya dan membiarkan Tuhan beperkara dengan umat-Nya dalam suka maupun duka.

1 Petrus 5:7
Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.
0 Dilihat