Selasa, 7 Februari 2023
Renungan Pagi
Amsal 13:20
Siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang.
PENENTU CARA HIDUP
Manusia menyerap nilai hidup dari sesamanya manusia. Tanpa manusia lain, tidak dibutuhkan standar nilai moral. Demikian juga cara hidup manusia ditentukan oleh teman hidup. Kalau berteman dengan orang jahat menjadi jahat tetapi berteman dengan orang baik menjadi orang baik; lingkungan hidup menjadi penentu kehidupan.
Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya, secara sepintas dipahami sebagai manusia adalah anak dari dari keluarganya, tetapi lebih jauh dipahami bahwa setiap orang dengan cara hidupnya masing-masing adalah hasil produksi dari tempat di mana dia ada.
Perlu untuk keluar dan bergaul dengan orang baik supaya mengenal diri sendiri dan memperbaiki kekurangan yang ada, tidak keluar dari lingkungan sendiri berarti ibarat katak di bawah tempurung.
Bagaimanakah manusia menentukan pergaulan yang baik dalam hidup ini. Manusia adalah pribadi yang diperlengkapi dengan hati nurani untuk mengetahui manakah yang baik, manakah yang benar, dan manakah yang bermakna dalam hidup ini untuk dijadikan pedoman hidup.
Berteman bukanlah untuk pilih teman tetapi berteman adalah untuk memilih nilai hidup yang baik supaya menjadi bijak sana dalam kehidupan ini dan bukan dihancurkan oleh cara hidup yang salah karena salah bergaul.
1 Korintus 15:33
Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar