Renungan Pagi
Ratapan 1:17
Sion mengulurkan tangannya, tetapi tak ada orang yang menghiburnya; terhadap Yakub dikerahkan TUHAN tetangga-tetangganya sebagai lawan. Yerusalem telah menjadi najis di tengah-tengah mereka.
TETANGGA SEBAGAI LAWAN
Manusia, siapa pun dia, pasti membutuhkan pertolongan dalam hidup ini. Orang terdekat untuk menolong mereka yang dekat, sebab mereka yang melihat saudaranya dalam kesusahan.
Mengulurkan tangan adalah istilah yang dipakai untuk menggambarkan orang yang 'meminta', dan yang diminta dari sesama setiap waktu adalah pertolongan.
Tetangga yang baik adalah tetangga yang selalu merespon baik setiap tetangganya yang meminta pertolongan kepadanya bahkan orang terbaik adalah mereka yang selalu peka pada kebutuhan sesama.
Satu bentuk pertolongan bagi sesama adalah menghibur mereka yang bersedih sehingga menjadi kuat lagi untuk menjalani kehidupan seterusnya.
Kalau hidupmu najis, jauh dari kehendak Tuhan, maka tetangga tidak menjadi penolong bagimu. Ada dua hal yang membuat mereka menjadi lawan bagimu: pertama: interaksi kehidupan, pengalaman yang buruk tentang dirimu dalam pergaulan membuat orang menjauh dari kehidupanmu; kedua, Tuhan yang membuat tetanggamu menjadi menjadi lawan bagimu sehingga setiap kesedihan akan membuatmu terpuruk.
Amsal 27:10
Jangan kautinggalkan temanmu dan teman ayahmu. Jangan datang di rumah saudaramu pada waktu engkau malang. Lebih baik tetangga yang dekat dari pada saudara yang jauh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar