Total Tayangan Halaman

HARI ORANG YANG GEMBIRA

Jumat, 2 Februari 2024
Renungan Pagi

Amsal 15:15
Hari orang berkesusahan buruk semuanya, tetapi orang yang gembira hatinya selalu berpesta. 

HARI ORANG YANG GEMBIRA

Hidup memang adalah perputaran antara susah dan senang, seperti waktu hidup setiap harinya terdiri dari siang dan malam. Tidak semua siang adalah hari yang cerah dan tidak semua malam adalah waktu kelam.

Manusia selalu berjuang untuk kesusahan itu pergi dan berganti dengan kesenangan. Seandainya boleh tidak terjadi kesusahan dalam hidup ini; semua berharap bahwa seandainya bisa, maka biarlah hidup ini selalu diisi oleh kesenangan.

Bukan perkara yang terjadi menentukan hari kehidupan tetapi hatilah yang menentukan keadaan hidup dalam segala perkara.

Orang berkesusahan adalah mereka yang sulit untuk menerima hidup sebagai kebahagiaan dalam segala perkara tetapi selalu melihat hidup ini sebagai yang susah.

Tidak ada orang yang tidak mengalami kesusahan, masa yang sulit, tetapi mereka yang selalu melihat hidup ini sebagai kebahagiaan selalu mampu melihat bahwa ada Lengan Kekal yang menuntunnya. Hari orang yang gembira adalah sukacita (pesta) setiap hari.

Yosua 1:9
"... Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke mana pun engkau pergi." 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TORROMOKO IKO SO'ENG

TORROMOKO IKO SO'ENG Torromoko iko, So'eng, angku malemo aku lako tondokna tau; male tang sule-sule. Bua' dipatumba, So'eng,...