Total Tayangan Halaman

LEMBAH AKHOR

Senin, 1 Juli 2024
Renungan Pagi 

Yosua 7:26
Sesudah itu didirikanlah di atasnya suatu timbunan batu yang besar, yang masih ada sampai sekarang. Lalu surutlah murka TUHAN yang bernyala-nyala itu. Oleh sebab itu nama tempat itu sampai sekarang disebutkan lembah Akhor. 

LEMBAH AKHOR

Arti akhor adalah kesulitan. Nama ini diberikan kepada tempat itu justru ketika kesulitan yang terjadi atas bangsa Israel sudah reda ketika penyebab kemurkaan Tuhan dibinasakan di tempat itu.

Pelanggarannya adalah bahwa orang mengambil barang yang Tuhan tetapkan untuk dikhususkan bagi Tuhan menjadi kepunyaannya sendiri.

Satu perbuatan yang baik adalah menghargai hak milik orang lain. Menempatkan setiap barang pada kepemilikannya yang benar.

Lembah Akhor adalah tempat Akhan dan keluarganya dibinasakan karena mengambil jubah, perak, dan emas yang milik Tuhan dan menimbunnya untuk menjadi miliknya sendiri; dirajam dan dibakar lalu ditimbuni batu.

Barang yang bukan milikmu jika engkau menyimpannya dan memakainya bagi dirimu sendiri akan menjadi kutuk. Hiduplah dari hasil keringatmu sendiri dan milikilah barangmu sendiri agar tidak dibinasakan oleh kehidupan.

Ibrani 13:5
Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau."

BEBAS MEMUJI TUHAN

Minggu, 30 Juni 2024
Renungan Pagi 

Mazmur 142:8
Keluarkanlah aku dari dalam penjara untuk memuji nama-Mu. Orang-orang benar akan mengelilingi aku, apabila Engkau berbuat baik kepadaku. 

BEBAS MEMUJI TUHAN

Penjara adalah tempat dan situasi yang sulit untuk keluar dan menemui orang-orang serta melakukan kegiatan hidupnya dengan bebas.

Penjara kehidupan bisa adalah penjara yang disebabkan oleh diri sendiri, yaitu kehidupan yang jauh dari kehendak Tuhan tetapi juga akibat dari bahwa kita ini tinggal di dunia yang berdosa.
Dosa memang selalu berakibat penderitaan.

Pasrah dengan penderitaan kehidupan hanya akan membuat orang jauh dari Tuhan dengan berusaha sekuat mungkin untuk menghadapi penderitaan itu yang pada akhirnya jika berhasil hanya berbuahkan kesombongan yang semakin memperbesar penderitaan di dunia.

Memuji Tuhan adalah jalan keluar terbaik dari penjara dunia ini yang semakin memberi kekuatan dan kuasa untuk nenang atas penderitaan akibat dosa itu dan semakin membawa kepada kebenaran yang membebaskan.

Orang-orang benar itu menyembah dan memuji Tuhan. Keluarlah dari penjara kehidupan yang jahat ini dan masuklah ke kumpulan orang-orang benar yang memuji Tuhan setiap waktu. Manusia dibebaskan dari penjara kehidupan untuk bisa memuji Tuhan,  itulah kunci kebebasan hidup: memuji Tuhan.

Roma 15:11
Dan lagi: "Pujilah Tuhan, hai kamu semua bangsa-bangsa, dan biarlah segala suku bangsa memuji Dia."

MENYERAHKAN JIWA

Sabtu, 29 Juni 2024
Renungan Pagi 

1 Petrus 4:19 
Karena itu baiklah juga mereka yang harus menderita karena kehendak Allah, menyerahkan jiwanya, dengan selalu berbuat baik, kepada Pencipta yang setia.

MENYERAHKAN JIWA

Perkara yang disampaikan kepada mereka yang harus menderita untuk dilakukan dalam kehidupan mereka. Orang yang harus menderita mengacu pada orang yang melakukan tugasnya bagi Tuhan dan harus menderita karena itu.

Semua orang mengalami penderitaan di dunia ini tetapi mereka yang menderita karena imannya berbeda dengan mereka yang menderita karena kejahatannya. Bisa dipikirkan sendiri tidakkah seseorang (baca: saya) sudah menjadi penyebab penderitaan orang yang harus menderita itu.

Penyerahan jiwa yang benar itu hanya dialamatkan kepada pribadi yang setia, yaitu kepada Sang Pencipta. Orang yang menyerahkan jiwanya kepada hal yang lain tidak mengalami kebebasan, walau ia merasa senang.

Menyerahkan jiwa itu maksudnya supaya penderitaan yang harus ditanggungnya bisa ditanggung dengan tabah dan tidak tergoda untuk membalas penderitaan yang dialaminya dengan membuat orang lain juga menderita.

Penyerahan jiwa kepada Pencipta itu adalah perbuatan baik yang lahir dari hati yang tulus sebagai respons atas kasih Allah yang telah dinyatakanNya kepada semua orang. Berbuat baiklah walau semua orang lupa melakukan hal itu kepadamu.

1 Petrus 2:15
Sebab inilah kehendak Allah, yaitu supaya dengan berbuat baik kamu membungkamkan kepicikan orang-orang yang bodoh.

WAKTU DAN KESEMPATAN

Jumat, 28 Juni 2024
Renungan Pagi 

Efesus 4:27
dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis.

WAKTU DAN KESEMPATAN

Kesempatan itu berjalan beriringan dengan dengan kesempatan. Tidak semua waktu adalah kesempatan sebab itu biasa dikatakan 'tidak sempat' tetapi semua kesempatan terjadi dalam waktu.

Kesempatan bisa diupayakan sementara waktu itu hanya untuk diatur pemakaiannya; jika waktunya diatur dengan baik, maka semakin banyak hal yang bisa dilakukan; sempat untuk berbuat banyak hal.

Menyia-nyiakan waktu adalah salah satu bentuk dari memberi kesempatan kepada Iblis sebab salah satu bentuk tipuan Iblis adalah dengan mengatakan bahwa tidak usah keburu melakukan segala sesuatu untuk Tuhan melainkan urus dulu kesenanganmu, sebab ada banyak waktu untuk bertobat. Waktu untuk mengurus kesenangan sendiri itulah kesempatan Iblis menghilangkan kesempatan mengabdikan diri bagi Tuhan.

Gunakanlah waktu yang ada menjadi kesempatan untuk melayani Tuhan, maka Tuhan akan memberkati hidup ini untuk memiliki kekuatan dalam keadaan lemah, untuk tahu jalan keluar dari seluruh problematika kehidupan, dan mengucap syukur untuk setiap karunia yang diterima.

Memberi kesempatan kepada Iblis artinya membiarkan hidupnya kehilangan segala perkara yang indah; ketika menyadarinya pun dan ingin menerimanya kembali, sering hal itu harus terjadi dalam gambaran seperti yang disampaikan Paulus, menariknya dari dalam api.

Efesus 5:16
dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.

TEMPAT KEBODOHAN

Kamis, 27 Juni 2024
Renungan Pagi 

Pengkhotbah 7:9
Janganlah lekas-lekas marah dalam hati, karena amarah menetap dalam dada orang bodoh.  

TEMPAT KEBODOHAN

Marah itu manusiawi; setiap orang bisa marah, baik kepada orang lain maupun kepada dirinya sendiri.

Ungkapan rasa marah pun sangat beragam; ada yang pantang makan tetapi ada yang makannya berlebihan ketika marah, ada yang marah dengan diam tetapi ada yang marah dengan terlalu banyak bicara.

Marah pada seseorang disebabkan karena harga dirinya atau keadaan hidupnya terganggu. Orang marah karena dihina dan orang marah kalau ia dipukul. Orang juga bisa marah demi orang lain. Ketika orang lain ditindas, maka ia marah; ketika orang lain dihina, maka ia marah.

Marah itu ternyata adalah pertanda kebodohan; hanya orang bodoh yang suka marah. Paling tidak, kebodohan orang yang suka marah adalah tidak mampu mengontrol emosinya, walau secara akademis ia adalah orang yang terpelajar. Tempat kemarahan adalah dalam dada orang bodoh.

Sering kita dengar orang berkata bahwa orang tidak untuk hal seharusnya dia marah, maka itu dosa. Tetapi seharusnya bahasa iman mengatakan bahwa orang yang tidak marah sekalipun ia sudah seharusnya marah adalah orang yang istimewa.

Yakobus 1:20
sebab amarah manusia tidak mengerjakan kebenaran di hadapan Allah.

NYATA KEPADA ORANG KECIL

Rabu, 26 Juni 2024
Renungan Pagi 

Lukas 10:21
Pada waktu itu juga bergembiralah Yesus dalam Roh Kudus dan berkata: "Aku bersyukur kepada-Mu, Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil. Ya Bapa, itulah yang berkenan kepada-Mu. ..."

NYATA KEPADA ORANG KECIL

Perkaranya adalah perkara Kerajaan Sorga; perihal mengenal Allah di dalam Tuhan Yesus dan oleh Tuntutan Roh Kudus melakukan kehendak Allah.

Tersembunyi bagi orang bijak dan orang pandai artinya terjadi di luar nalar manusia secara duniawi - alamiah tetapi hanya bisa tercapai di dalam hikmat Allah. 

Kebijakan duniawi biasanya digoda oleh pementingan diri sendiri dan kepandaian dunia rawan disusupi oleh keangkuhan dan kesombongan sehingga Allah dan hadirat-Nya tidak menjadi pertimbangan utama sampai akhirnya hanya tersisa menjadi iman yang sekedar ritual.

Orang kecil adalah mereka yang merasa bahwa segala yang ada padanya adalah pemberian Tuhan sehingga dipergunakan dalam kerendahan hati untuk menyatakan pelayanan bagi kemuliaan Allah. Itulah yang berkenan kepada Allah yaitu membuat hidup yang sesungguhnya nyata bagi orang kecil.

Kebijaksanaan yang yang paling besar dan kepandaian yang paling tinggi adalah membentuk diri menjadi orang kecil.

Amsal 12:9
Lebih baik menjadi orang kecil, tetapi bekerja untuk diri sendiri, dari pada berlagak orang besar, tetapi kekurangan makan.

TUGU PERINGATAN ABSALOM

Selasa, 25 Juni 2024
Renungan Pagi 

2 Samuel 18:18
Sewaktu hidupnya Absalom telah mendirikan bagi dirinya sendiri tugu yang sekarang ada di Lembah Raja, sebab katanya: "Aku tidak ada anak laki-laki untuk melanjutkan ingatan kepada namaku." Dan ia telah menamai tugu itu menurut namanya sendiri; sebab itu sampai hari ini tugu itu dinamai orang: tugu peringatan Absalom. 

TUGU PERINGATAN ABSALOM

Dikenang selalu adalah harapan setiap orang dalam kehidupan ini. Dalam dunia pendidikan, misalnya, guru menitipkan agar murid-muridnya mengenangnya terus, tetapi guru akan dikenang dalam ingatan sebagai guru yang baik atau guru yang galak.

Keturunan adalah penerus ingatan kepada nama. Karena itu setiap orang harus menjadi pribadi yang baik untuk semakin mengenang kebaikan generasi sebelumnya atau mengubahkan nama generasi sebelumnya.

Jika generasi yang baik keturunannya buruk, maka nama generasi yang baik itu akan terputus dari garis ingatan tetapi jika setiap generasi adalah baik, maka seluruh generasi itu akan dikenang namanya secara menyeluruh.

Tugu peringatan Absalom tidak membuatnya menjadi pribadi yang terhormat melainkan tetap sebagai pribadi yang mati karena pengkhianatan kepada ayahnya, pengkhianatan kepada keluarganya.

Tugu peringatan membantu manusia untuk mengenang momen kehidupan sesuai dengan maksud dari tugu itu dibangun tetapi sikap pribadi setiap orang salam kehidupan itu sendirilah yang akan dikenang. Setiap orang baik akan dikenang oleh kehidupan dan Tuhan mencatat segalanya.

Amsal 10:7
Kenangan kepada orang benar mendatangkan berkat, tetapi nama orang fasik menjadi busuk.

JIWA MENDAPAT KETENANGAN

Senin, 24 Juni 2024
Renungan Pagi 

Matius 11:29
Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.

JIWA MENDAPAT KETENANGAN

Jiwa yang tenang sering dibayangkan berada dalam keadaan yang tenang tanpa masalah, bekerja sesedikit mungkin atau seandainya bisa tanpa bekerja, dan semua tercukupi dengan sendirinya. Tetapi ketika orang bercerita, maka kebahagiaan itu bukan terutama pada sesuatu yang terjadi tetapi pada bagaimana melakukan segala sesuatu dengan baik.

Bayangan tentang tenang dalam diam itu salah sebab justru orang yang kerjanya tidur dan tidur melanggar batas-batas normal alam akan mengalami sakit penyakit karena kehilangan unsur keteraturan dalam hidupnya.

Ketenangan jiwa itu terletak pada dua hal: pertama, memikul kuk yang dipasang Tuhan, yaa dan kedua, belajar kepada Tuhan. Kuk adalah alat yang dipasang pada tengkuk lembu untuk tempat mengikatkan bajak. Ketenangan jiwa justru terdapat dalam kesediaan untuk melakukan tugas yang berat.

Belajar pada Tuhan artinya melakukan setiap hal seturut dengan kehendak Tuhan. Pelajaran itu selalu bersumber dari guru; mari menjadikan Tuhan sebagai guru dan mengikuti ajaran-Nya serta meneladani hidup-Nya sehingga jiwa ini bisa tenang setiap waktu.

Karakter yang perlu dipelajari dari Tuhan adalah lemah lembut dan rendah hati; walau seseorang sangat sukses dalam karir tetapi tidak memiliki karakter yang dipelajari hanya pada Tuhan, maka jiwanya tidak tenang dan kehidupan di sekitarnya terganggu.

Matius 5:5
Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi.

ALLAH ADA DI TENGAH-TENGAH KAMU

Minggu, 23 Juni 2024
Renungan Pagi

1 Korintus 14:24-25
²⁴ Tetapi kalau semua bernubuat, lalu masuk orang yang tidak beriman atau orang baru, ia akan diyakinkan oleh semua dan diselidiki oleh semua;
²⁵ segala rahasia yang terkandung di dalam hatinya akan menjadi nyata, sehingga ia akan sujud menyembah Allah dan mengaku: "Sungguh, Allah ada di tengah-tengah kamu."

ALLAH ADA DI TENGAH-TENGAH KAMU

Suasana yang diharapkan dalam pertemuan ibadah orang-orang yang percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat adalah keadaan yang akrab dan bernubuat.

Bernubuat adalah menyampaikan hal yang baik yang akan terjadi bagi mereka yang sungguh-sungguh berserah diri kepada Tuhan tetapi juga kekuatan di dalam iman untuk menghadapi segala macam penderitaan, kesesakan, penganiayaan sebagai sukacita di dalam Tuhan.

Penyelidikan hati yang dimaksudkan adalah bahwa nubuat yang dilakukan akan membuat orang menyadari tentang kualitas hidupnya masing-masing dan belajar berserah diri kepada Allah. Persekutuan memberi keyakinan bahwa di dalam persekutuan dengan Kristus ada jaminan yang pasti tentang keselamatan.

Rahasia di dalam hati adalah kesadaran akan kenyataan hidup yang jauh dari Allah yang kemudian membawa diri kepada Tuhan yang sanggup dan hanya satu-satunya yang menjadi penyelamat bagi dunia ini.

Tuhan ada di tengah-tengah kamu adalah segi kesaksian orang percaya kepada Tuhan Yesus melalui persekutuan yang rukun, akrab, penuhnya kasih mesra, dan pengajaran yang benar tentang Kristus sehingga semua orang percaya kepada Kristus dan menyembah-Nya.  Gereja yang Tidak bernubuat sedang mati secara perlahan.

Kolose 3:15
Hendaklah damai sejahtera Kristus memerintah dalam hatimu, karena untuk itulah kamu telah dipanggil menjadi satu tubuh. Dan bersyukurlah.

BANGSA YANG KECIL

Sabtu, 22 Juni 2025
Renungan Pagi 

Obaja 1:2
Sesungguhnya, Aku membuat engkau kecil di antara bangsa-bangsa, engkau dihinakan sangat. 

BANGSA YANG KECIL

Bukan soal wilayah yang luas dan banyaknya penduduk yang menjadi ukuran utama dalam menentukan martabat sebuah bangsa tetapi soal cara hidupnya yang berkenan kepada Tuhan.

Mulia tidaknya suatu bangsa tidak ditentukan oleh kekayaan mereka punya tetapi soal bagaimana kepedulian mereka terhadap kehidupan bersama setiap hari.

Maju tidaknya sebuah negara bukan ditentukan oleh seberapa besar pengetahuan dan teknik yang dikuasainya tetapi soal bagaimana setiap orang dapat berjuang bersama menghadapi tantangan-tantangan kehidupan.

Semua sisi keunggulan manusia dimiliki oleh Edom tetapi ia dikecilkan oleh Tuhan karena mereka sombong dan tidak peduli kepada Israel, bangsa yang adalah Saudaranya; Edom dari Esau dan Israel dari Yakub.

Bangsa yang besar dalam arti wilayah yang luas, penduduk yang banyak, kekayaan yang berlimpah, dan kemajuan yang pesat tanpa memiliki karakter yang baik hanyalah kumpulan besar orang-orang kecil yang akan semakin dikecilkan.

1 Petrus 2:12
Milikilah cara hidup yang baik di tengah-tengah bangsa-bangsa bukan Yahudi, supaya apabila mereka memfitnah kamu sebagai orang durjana, mereka dapat melihatnya dari perbuatan-perbuatanmu yang baik dan memuliakan Allah pada hari Ia melawat mereka.

TANDA KEBAIKAN TUHAN

Jumat, 21 Juni 2024
Renungan Pagi 

Mazmur 86:17
Lakukanlah kepadaku suatu tanda kebaikan, supaya orang-orang yang membenci aku melihat dengan malu, bahwa Engkau, ya TUHAN, telah menolong dan menghiburkan aku. 

TANDA KEBAIKAN TUHAN

Pernahkah Tuhan melakukan yang bukan kebaikan? Harus dijawab dengan berani dalam iman bahwa Allah selalu melakukan kebaikan.

Permohonan pemazmur yang demikian ini adalah untuk tanda pertolongan atas segala perkara tidak baik karena kebencian dari sesama.

Pertama untuk disadari adalah jangan sampai orang benci kepadamu sebab memang pantas engkau untuk dibenci; perlindungan Tuhan tidak diberikan kepada mereka yang berbuat jahat.

Berusahalah agar tidak membenci sesama; kalau tidak bisa menyenanginya paling tidak jangan menjadi musuhnya; itulah standar terendah yang bisa dicapai dalam hubungan dengan sesama. Standar tertinggi adalah jadikanlah semua orang sebagai saudara.

Tuhan itu penghibur dan penolong setiap waktu; karena itu andalkan Tuhan dan jangan melawan benci dengan benci sebab mereka yang membenci pada akhirnya akan malu bahkan pada dirinya sendiri.

2 Petrus 1:7
dan kepada kesalehan kasih akan saudara-saudara, dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang.

Mendownload Film dari Nonton 168

Mendownload film dibutuhkan agar bisa menonton film yang dikehendaki dengan tidak terganggu oleh masalah jaringan; bisa menonton di mana saja dan kapan saja serta dengan siapa saja yang dikehendaki termasuk di tempat yang tidak terjangkau oleh signal internet dan jangkauan kemampuan tersedianya data.

Saya pernah menonton suatu film dan saya simpan di hardisk yang kemudian terhapus oleh kesalahan teknis; kita lupakan saja hal ini.

Saya ingin punya lagi file film tersebut dan setelah mencari-cari maka saya menemukan situs yang menyediakannya dan waktu mau download filmnya, ternyata diberikan link yang sangat rumit untuk mengikutinya jadi saya menggunakan situs download yang biasa saya pakai ternyata bisa.

Alamat situsnya adalah Nonton 168; situs ini sering mengganti extensi sambungannya ke internet yaitu rangkaian huruf setelah titik pada alamat web; seingat saya sejak tulisan ini dibuat dia sudah mengganti dari nonton168.com menjadi nonton168.wiki lalu nonton168.bio dan nonton168.fun, jadi jika url (Uniform Resource Locator) yang tercantum di sini tidak berfungsi; maka gunakan mesin pencarian google dengan mengetik nonton 168 lalu cari untuk menemukan alamat url situs yang sedang aktif.  Setelah membuka halaman situs tersebut, ketikkan judul film pada kotak pencarian yang tersedia -- dan semoga beruntung bahwa film Anda tersedia di situs itu; jika film yang dicari bukan film Indonesia, maka biasanya situs sudah membuat film dengan terjemahan bahasa (subtitle) Indonesia di dalamnya; tetapi tidak untuk semua film. 

Klik film saudara yang disediakan oleh situs lalu copy alamat  url-nya pada kotak alamat situs yang terdapat di bagian atas layar.

Saya bahkan bisa mendownload film yang tidak tersedia link download pada situs


lalu buka situs youtube4kdownloader dan paste alamat situs film yang telah dicopy tadi pada kotak dialog unduh di situs tersebut



Setelah alamat situs film di-paste di kotak dialog, maka secara otomatis situs akan mencari video pada   alamat yang dimasukkan dengan melihat bahwa tulisan unduh pada kotak hijau di atas akan berubah menjadi menguduh; tunggu sampai situs selesai dan menampilkan tampilan seperti yang tampak di bawah ini:

Klik Unduh dan itu akan membawa anda kembali ke halaman Nonton 168 dengan tampilan pada layar seperti yang tampak di bawah ini



Tunggu lagi sampai video selesai diupload dan siap diputar ditandai dengan bahwa tampilan seperti pada gambar di atas menjadi fullscreen dan film sudah mulai bermain.

Klik tanda titik tiga yang bersusun dari atas ke bawah pada sudut kiri bawah layar (di sebelah kanan Saudara)


Lalu pilih download


dan Saudara akan diarahkan untuk menyimpan file film-nya di mana di komputer Saudara.
Selamat mendownload film.

Berharap bahwa cara ini bisa terpakai sampai waktu Saudara menemukan tulisan ini, tetapi kalau sudah ada perubahan, maka itu persoalan untuk diurus kemudian.

Salam.

MEREKA YANG TELAH MENDENGAR

Kamis, 20 Juni 2024
Renungan Pagi 

Yohanes 18:21
"... Mengapakah engkau menanyai Aku? Tanyailah mereka, yang telah mendengar apa yang Kukatakan kepada mereka; sungguh, mereka tahu apa yang telah Kukatakan."

MEREKA YANG TELAH MENDENGAR

Selamat pagi Mbak k temanggung
Hidup adalah pertanggungjawaban dan konfirmasi timbal balik antar pihak yang terkait dalam hubungan tanggung jawab. Guru dan murid, pemimpin dan bawahan, orangtua dan anak, rohaniawan dan jemaat semuanya adalah hubungan yang saling bertanggung jawab dan saling berkonfirmasi.

Yesus ditanyai oleh Imam Besar (di depan Mahkamah Agama) tentang apa yang telah Ia ajarkan dan jawaban Yesus adalah untuk mengkonfirmasi bahwa Ia telah mengajarkan yang benar.

Konfirmasi Tuhan Yesus atas ajaranNya menjadi tanggung jawab mereka yang telah mendengarkan ajaran itu untuk menyampaikan apa yang telah mereka dengar. Kemungkinan pertama adalah bahwa orang hanya sebatas mendengar tetapi tidak melakukannya atau telah mendengarnya tetapi hanya sampai di situ dan tidak disimpannya menjadi pengetahuan -- dilupakan saja dan tidak diperhatikan untuk dijadikan pedoman.

Kemungkinan yang kedua adalah bahwa mereka tidak bersedia mempertanggungjawabkan hidup mereka terkait dengan ajaran yang mereka terima. Mereka telah mendengar ajaran Tuhan Yesus tetapi tidak berani bersaksi tentang ajaran yang benar dan baik yang telah mereka terima.

Hidup ini adalah konfirmasi yang diminta oleh Tuhan Yesus atas apa yang telah diajarkanNya. Mereka yang mendengar tetapi tidak mempertanggungjawabkan itu adalah orang yang tidak (lebih baik: belum) beriman.

Efesus 4:25
Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota.

ANGKATAN TANPA TANDA

Rabu, 19 Juni 2024
Renungan Pagi 

Markus 8:12
Maka mengeluhlah Ia dalam hati-Nya dan berkata: "Mengapa angkatan ini meminta tanda? Aku berkata kepadamu, sesungguhnya kepada angkatan ini sekali-kali tidak akan diberi tanda."

ANGKATAN TANPA TANDA

Orang-orang hebat di antara orang-orang Yahudi; termasuk pada tokoh agama yang berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari, yaitu orang Farisi yang menjadi alamat dari keluhan hati dan ucapan Tuhan Yesus ini.

Keluhan terhadap orang Farisi adalah karena mereka tidak dapat percaya bahwa Yesus itu berasal dari sorga dan kuasa pelayanan-Nya semua berasal dari Allah. Mereka tidak percaya akan kasih Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus.

Mereka meminta tanda dari sorga bukan supaya mereka menjadi percaya, melainkan mereka meminta tanda sebagai bentuk percobaan terhadap Yesus yang seandainya dikabulkan pun hanya akan kembali dijadikan senjata untuk melawan Yesus dan kuasa Allah.

Tanda-tanda Kerajaan Allah ada di dalam Yesus Kristus tetapi hati nurani orang Farisi belum cukup untuk melihatnya. Tanda yang ada tidak akan diberikan kepada mereka sebab mereka tidak siap untuk menerimanya. Tanda itu ada setiap waktu dan dalam segala perkara; Kristus adalah tanda yang paling sempurna tentang Kerajaan Allah yang penuh damai sejahtera,

Angkatan orang Farisi dan setiap orang yang membenarkan diri di hadapan Allah tidak akan melihat tanda yang telah dan terus diberikan tentang Kerajaan Allah tetapi umat Tuhan dipanggil untuk menjadi tanda kasih Allah kepada dunia.

Mazmur 71:7
Bagi banyak orang aku seperti tanda ajaib, karena Engkaulah tempat perlindunganku yang kuat.

MASIH ADA TEMPAT

Minggu, 16 Juni 2024
Renungan Pagi 

Lukas 14:22
Kemudian hamba itu melaporkan: Tuan, apa yang tuan perintahkan itu sudah dilaksanakan, tetapi sekalipun demikian masih ada tempat.

MASIH ADA TEMPAT

Datang ke suatu acara yang ramai sering tidak mendapatkan tempat dan harus menunggu lama untuk tuan pesta (biasanya melibatkan panitia) mengatur tersedianya tempat untuk bisa duduk dan mengikuti acara pesta dengan baik.

Ada acara yang memang pesertanya datang melalui undangan terbuka yang biasanya berdiri atau duduk di atas alas yang disiapkan masing-masing yang sering dilakukan di bawah kolong langit sehingga tidak aman dari panas terik atau dinginnya malam dan tidak terlindung dari hujan.

Undangan Tuan kehidupan ke pesta sukacita -- pesta perkawinan adalah undangan pribadi (bahkan dalam suasana kekeluargaan) yang ditujukan kepada setiap orang yang adalah umat Tuhan tetapi yang menolaknya, lalu diundanglah orang miskin, orang cacat, orang buta, dan orang lumpuh menggantikan mereka tetapi hasilnya adalah masih ada tempat.

Sampai kapan pun dan sebanyak apa pun orang yang datang memenuhi undangan ke pesta sukacita Tuan kehidupan akan selalu 'masih ada tempat' di sana sebab Ia sungguh adalah pribadi yang lapang kepada semua orang; setiap yang datang kepada-Nya diterima dan diberkati serta disembuhkan.

Hamba yang lalai untuk menyampaikan undangan dan mereka yang terlalu banyak alasan untuk menghargai undangan sukacita itu tidak akan menemukan tempat bagi dirinya pada akhirnya.

Roma 14:17
Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.

ALLAH MENGHENDAKI DAMAI SEJAHTERA

Selasa, 18 Juni 2024
Renungan Pagi 

1 Korintus 14:33
Sebab Allah tidak menghendaki kekacauan, tetapi damai sejahtera. 

ALLAH MENGHENDAKI DAMAI SEJAHTERA

Lorong tengah adalah tempat yang biasa disebut sebagai zona nyaman di antara dua ekstrim yang berlawanan yaitu kekacauan dan damai sejahtera. Cari aman di tengah kekacauan adalah sebuah kemunafikan; 'asal tidak ribut saja dengan orang lain', tidak peduli apakah dia yang jahat atau saya yang masih harus belajar arti kedamaian itu hanyalah kebencian yang terselubung.

Ekstrim pertama adalah kekacauan. Sering bukan dimaksudkan untuk itu tetapi hasil dari kegagalan mengupayakan damai sejahtera dalam kehidupan bersama. Semakin orang mengarahkan segala sesuatu kepada dirinya, maka semakin dekatlah kekacauan itu.

Ekstrim yang lainnya, yang kedua, adalah damai sejahtera. Hasil dari mereka yang tanpa peduli pamrih orang lain mengatur kehidupan menjadi menyenangkan bagi semua orang -- bekerja bukan bagi diri sendiri melainkan tetapi bagi kepentingan bersama. Semakin hidup dibaktikan bagi sesama semakin ada damai sejahtera di sana.

Tuhan tidak menyukai kekacauan berarti juga mereka yang menyebabkan kekacauan. Manusia saja, makhluk yang jahat itu, suka memberi yang baik kepada anak-anaknya, selalu rindu akan kebaikan yang sebagai dasar damai sejahtera bagi mereka. Orangtua suka melihat anak-anaknya dalam keadaan rukun dan damai setiap hari.

Kebutuhan dasar manusia, siapa pun dia, adalah damai sejahtera dan itu kehendak Allah. Setiap orang berpikir untuk damai sejahtera bagi mereka yang dikasihinya dan semakin banyak orang, semakin luas dunia yang dirangkul dalam perhatian yang besar semakin damai sejahtera itu dialami.

Amsal 15:17
Lebih baik sepiring sayur dengan kasih dari pada lembu tambun dengan kebencian.

BUAH PERBUATAN

Senin, 17 Juni 2024
Renungan Pagi 

Roma 2:9-10
⁹ Penderitaan dan kesesakan akan menimpa setiap orang yang hidup yang berbuat jahat, pertama-tama orang Yahudi dan juga orang Yunani,
¹⁰ tetapi kemuliaan, kehormatan dan damai sejahtera akan diperoleh semua orang yang berbuat baik, pertama-tama orang Yahudi, dan juga orang Yunani.  

BUAH PERBUATAN 

Perbuatan adalah apa yang dilakukan, dikatakan, dan bagaimana bersikap atas segala yang terjadi atas diri sendiri maupun di sekitar kehidupan ini.

Hanya ada dua kategori perbuatan, yaitu perbuatan baik dan perbuatan jahat. Alkitab mengingatkan bahwa ada kejahatan yang terjadi karena ketidaktahuan, kejahatan ini bisa terselubung dalam perasaan bahwa yang dilakukan itu baik, sesuai hukum, berdasarkan pengetahuan tetapi ternyata menyakiti orang lain. Tetapi yang parah adalah orang yang tahu perkara yang baik untuk dilakukan tetapi tidak melakukannya.

Perbuatan jahat akan membuat orang yang melakukannya akan mengalami penderitaan dan kesesakan sama seperti akibat perbuatannya yang menyebabkan kesesakan dan penderitaan bagi orang lain; hidup adalah pantulan tentang diri sendiri. Perbuatan jahat itu tidak ada baiknya selain pemaknaan yang diberikan oleh orang baik terhadapnya.

Perbuatan baik itu mendatangkan kehormatan, kemuliaan, dan damai sejahtera bagi mereka yang melakukannya dan kepada siapa perbuatan baik itu ditujukan. Perbuatan baik itu tidak ada jahatnya selain tanggapan dari mereka yang pikirannya selalu dikuasai kejahatan.

Soli Deo gloria -- kemuliaan hanya bagi Tuhan, prinsip terakhir dalam lima prinsip keselamatan, prinsip yang dikemukakan oleh John Calvin, mengingatkan orang percaya bahwa bukan perbuatan baik yang menyelamatkan - yang membawa ke sorga; tetapi perbuatan baik adalah pertanda bahwa orang itu sudah diselamatkan; perbuatan baik adalah cara memuliakan Tuhan yang telah menyelamatkan dari dosa.

2 Timotius 3:17
Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.

PEMEGANG KUNCI KERAJAAN SORGA

Sabtu, 15 Juni 2024
Renungan Pagi 

Matius 16:19
"... Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga."

PEMEGANG KUNCI KERAJAAN SORGA

Perkataan Tuhan Yesus kepada Petrus setelah Petrus menyampaikan pengakuan yang paling besar yang harus dimiliki oleh semua manusia, yaitu bahwa Yesus adalah Mesias, Anak Allah yang hidup.

Kunci adalah alat untuk membuat pintu terbuka atau tertutup; tetapi fungsi yang disebutkan bagi Petrus bukanlah untuk membuka dan menutup melainkan untuk mengikat dan melepaskan; sebab urusan utama Kerajaan Sorga adalah supaya setiap orang dengan leluasa menikmati kerajaan yang berisi damai sejahtera itu.

Keadaan Kerajaan Sorga adalah keadaan hidup gereja di dunia ini; bahkan hidup sehari-hari manusia (orang percaya) di dunia ini.
Terikat artinya diberi batasan khusus agar tidak menggangu keadaan damai sejahtera bersama di kerajaan sampai akhirnya hidupnya kembali ke jalur damai sejahtera yang sesungguhnya. 

Petrus, sebagai perwakilan mereka yang bekerja bagi Tuhan, harus mengikat dirinya sendiri supaya ia bebas dalam kerajaan itu. Ikatan (baca: tanggung jawab) yang paling membebaskan adalah kasih kepada Tuhan Allah dan kasih kepada sesama manusia sedangkan hal yang paling mengikat (membelenggu) dalam kehidupan adalah kasih kepada diri sendiri.

Pengakuan akan Yesus sebagai Mesias adalah kunci untuk membuka Kerajaan Sorga dan masuk ke dalamnya. Tetapi yang terikat dan tidak mau membebaskan dirinya, maka ia pada akhirnya keluar dan tidak berhak lagi tinggal di Kerajaan itu.

Roma 5:2
Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah.

TINDAKAN TUHAN

Jumat, 14 Juni 2024
Renungan Pagi 

Habakuk 3:13
Engkau berjalan maju untuk menyelamatkan umat-Mu, untuk menyelamatkan orang yang Kauurapi. Engkau meremukkan bagian atas rumah orang-orang fasik dan Kaubuka dasarnya sampai batu yang penghabisan. Sela 

TINDAKAN TUHAN

Setiap tindakan Tuhan adalah adil, tidak memihak. Tindakan Tuhan berbeda untuk semua orang sesuai dengan kehendak Tuhan sendiri.

Tindakan Tuhan adalah penyelamatan. Tuhan Allah tidak membiarkan umat-Nya dan orang yang diurapi-Nya mengalami kebinasaan karena ulah kefasikan orang di sekitarnya. Umat Tuhan harus selalu sadar setiap waktu bahwa tindakan Tuhan itu adalah penyelamatan sehingga selalu mampu memahami tindakan Tuhan walau kelihatan datang dalam bentuk penghancuran.

Tindakan Tuhan itu, pada sisi lainnya, adalah penghancuran bagi orang fasik sebab tidak cara lain untuk menyelamatkan umat-Nya selain melalui menghancurkan kefasikan.

Manusia pada umumnya ketika mengalami sesuatu yang buruk terjadi akan melihat itu sebagai teguran atas kehidupan yang sudah melanggar norma kehidupan bersama. Karena itu, orang fasik pun pasti akan menerima pada akhirnya ketika tindakan Tuhan yang menghancurkan terjadi atas kehidupannya.

Ketika tindakan Tuhan yang menghancurkan kefasikan, maka kita berharap bahwa hanya kefasikan yang hancur, baik atap maupun dasarnya, tetapi orang fasik diubahkan menjadi umat Tuhan sebab tidak ada keselamatan di luar menjadi umat Tuhan.

Kejadian 49:18
Aku menanti-nantikan keselamatan yang dari pada-Mu, ya TUHAN.

PEMIMPIN YANG TULUS

Kamis, 13 Juni 2024
Renungan Pagi 

Mazmur 78:72
Ia menggembalakan mereka dengan ketulusan hatinya, dan menuntun mereka dengan kecakapan tangannya. 

PEMIMPIN YANG TULUS

Gambaran tentang raja yang terbaik yang pernah memerintah di Israel. Raja yang menjadi gambaran pribadi yang akan datang dalam harapan mesianik.

Secara ekonomi dan politik serta kemajuan pembangunan, Salomo lebih baik dari Daud, ayahnya. Tetapi Salomo membuat bangsa Israel yang disatukan oleh ayahnya menjadi terpisah.

Daud adalah raja yang menggembalakan dengan hati yang tulus. Hati yang tulus adalah hati yang menuntun orang bertindak dengan baik untuk kebaikan bersama bahkan bagi kebaikan orang yang menerima perlakuan dari orang yang berhati tulus. Berbeda dengan banyak orang yang memimpin dalam kekerasan hati dan iri hati; memimpin sebagai pemimpin yang memerintah dan yang berkuasa atas orang lain.

Menuntun dengan kecakapan tangan berarti melakukan segala sesuatu dengan kemampuan yang ada padanya sebagai anugerah dari Tuhan untuk membawa umat kepada jalan yang benar. Bagi banyak orang kecakapan atau apa pun yang ada padanya sering hanya digunakan sebagai sarana untuk menunjukkan bahwa ia lebih tinggi dan lebih hebat dari orang lain.

Prestasi hidup yang paling besar bukanlah seberapa banyak yang kautahu untuk dibanggakan atau seberapa banyak yang kaupunya untuk dipertontonkan tetapi sebagaimana tulus seluruh yang kulakukan di dalam kehidupan ini.

1 Petrus 1:22
Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihi dengan segenap hatimu.

MULUT MEMELIHARA NYAWA

Rabu, 12 Juni 2024
Renungan Pagi 

Amsal 13:2-3
² Dari buah mulutnya seseorang akan makan yang baik, tetapi nafsu seorang pengkhianat ialah melakukan kelaliman. 
³ Siapa menjaga mulutnya, memelihara nyawanya, siapa yang lebar bibir, akan ditimpa kebinasaan. 

MULUT MEMELIHARA NYAWA

Makan adalah memelihara nyawa; makan supaya tidak kehilangan nyawa, mati kelaparan.

Makan itu harus memakan makanan yang baik, bukan hanya dalam arti porsi dan yang cukup dan sehat tetapi terutama soal pengadaan makanan itu yang harus baik.

Buah mulutlah yang menjadi sumber makanan yang baik; ini bisa diterjemahkan sebagai keramahan, ketulusan, dan kesetiaan; bukan hanya orang yang bermulut manis tetapi jiwa dan hidupnya fasik.

Menjaga mulut berarti menjaga nyawa. Orang yang sembarang berbicara membunuh kehidupan termasuk hidupnya sendiri dari tidak dipercaya orang lain sampai kepada kebencian yang sungguh-sungguh membuat nyawa terancam.

Mulut yang buahnya baik, yang memelihara nyawa adalah mulut yang dijaga dengan baik. Mulut yang mengeluarkan kata-kata yang baik dan menyenangkan, yang menenangkan semua orang. Lebar mulut adalah kebinasaan.

Efesus 4:29
Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia.

MASALAHNYA ADALAH MEMPERSOALKAN

Selasa, 11 Juni 2024a
Renungan Pagi 

Titus 3:9
Tetapi hindarilah persoalan yang dicari-cari dan yang bodoh, persoalan silsilah, percekcokan dan pertengkaran mengenai hukum Taurat, karena semua itu tidak berguna dan sia-sia belaka.

MASALAHNYA ADALAH MEMPERSOALKAN

Silsilah itu penting dan orang yang tidak mengetahui silsilah akan seperti orang yang hilang di tengah keramaian; hilang hidupnya di tengah-tengah kehidupan.

Silsilah menjadi masalah kalau dia diutarakan menjadi senjata untuk menyampaikan bahwa seseorang atau pihak tertentu lebih utama dari yang lain karena faktor keturunan; segmentasi geneologis.

Persoalan Hukum Taurat (terjemahkan= Firman Tuhan) menjadi perselisihan jika ada yang mulai membanggakan diri sebagai yang lebih utama melakukannya dibandingkan dengan yang lainnya; sehingga pihak tertentu disebut sebagai yang tidak beriman.

Firman Tuhan diperbincangkan bukan untuk berdebat tetapi untuk berbagi pemahaman yang saling membangun.

Silsilah itu penting dan Firman Tuhan itu menjadi harta kalau itu mengikat dan mempersatukan semua pihak dan bukannya tercerai-berai oleh perselisihan.

Yesaya 33:6
Masa keamanan akan tiba bagimu; kekayaan yang menyelamatkan ialah hikmat dan pengetahuan; takut akan TUHAN, itulah harta benda Sion.

BERANGKAT MENURUT TITAH TUHAN

Senin, 10 Juni 2024
Renungan Pagi 

Bilangan 10:13
Itulah pertama kali mereka berangkat menurut titah TUHAN dengan perantaraan Musa. 

BERANGKAT MENURUT TITAH TUHAN

Perjalanan bangsa Israel menuju ke Tanah Kanaan setelah mereka berjalan setahun lamanya.

Waktu dan kejadian yang dimaksud mengacu pada dua perintah yang mengatur waktu dan urutan suku yang berangkat berdasarkan perintah yang mereka terima tentang mereka berangkat ketika Tiang Awan (atau Tiang Api) naik dari kemah pertemuan dan perintah untuk melakukan perjalanan dengan semboyan nafiri.

Dengan demikian pertama kali dalam bacaan ini tidak hendak menyatakan bahwa sebelumnya mereka melakukan perjalanan di luar titah Tuhan tetapi mengacu pada waktu ketika bangsa Israel mencapai suatu kemajuan baru dalam perjalanan mereka, yaitu ketika perlengkapan kemah pertemuan dan seluruh perlengkapan imamat termasuk nafiri telah diselesaikan.

Setiap pencapaian baru dalam kehidupan manusia, maka Tuhan tetap datang kepada mereka dan memberi petunjuk tentang bagaimana seharusnya mereka menjalani kehidupan seterusnya.

Manusia pada zaman sekarang, banyak yang cenderung melihat pencapaian dalam suatu perkara sebagai kesuksesan pribadi yang membawa mereka kepada keangkuhan yang membuat mereka jauh dari Tuhan. Ingatlah bahwa tidak ada waktu yang terlambat untuk memulai berjalan dalam titah Tuhan.

Ulangan 8:6
Oleh sebab itu haruslah engkau berpegang pada perintah TUHAN, Allahmu, dengan hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya dan dengan takut akan Dia.

MENGANGKAT HATI DAN TANGAN

Minggu, 9 Juni 2024
Renungan Pagi 

Ratapan 3:41
Marilah kita mengangkat hati dan tangan kita kepada Allah di sorga: 

MENGANGKAT HATI DAN TANGAN

Marilah adalah kalimat ajakan yang mengingatkan satu perkara, yaitu bahwa datang kepada Tuhan itu bukan hanya sebatas urusan pribadi tetapi juga soal membawa sesama, saling mengajak untuk bertemu dengan sang Juruselamat.

Mengangkat hati berarti membawa hidup yang tulus dan ikhlas untuk bersandar kepada Tuhan dan untuk selalu bersyukur atas penyertaan dan berkat-berkat-Nya yang tidak pernah berkesudahan. Mengangkat hati kepada Tuhan artinya beribadah dengan sungguh-sungguh.

Mengangkat tangan adalah bentuk penyerahan diri kepada yang lebih kuat, penghormatan kepada pihak lain. Mengangkat tangan kepada Tuhan artinya beribadah dalam sikap yang sungguh-sungguh dihayati dalam kerendahan hati dan memuliakan Tuhan sepenuhnya.

Mengangkat hati dan tangan kepada Allah tidak hanya pada jam ibadah tetapi dalam seluruh hidup yang dibaktikan kepada Allah

Allah itu di sorga dan setiap orang yang mengangkat hati dan tangannya kepada Tuhan akan dipanggil untuk datang ke sana.

 Mazmur 100:2
Beribadahlah kepada TUHAN dengan sukacita, datanglah ke hadapan-Nya dengan sorak-sorai! 

TAK ADA ISTIRAHAT DALAM PEPERANGAN

Sabtu, 8 Juni 2024
Renungan Pagi 

Pengkhotbah 8:8
Tiada seorang pun berkuasa menahan angin dan tiada seorang pun berkuasa atas hari kematian. Tak ada istirahat dalam peperangan, dan kefasikan tidak melepaskan orang yang melakukannya.

TAK ADA ISTIRAHAT DALAM PEPERANGAN

Dimulai dengan peringatan bahwa ada perkara yang di luar batas kemampuan manusia. Sehebat apa pun manusia menurut ukurannya dari dirinya sendiri atau berdasarkan pengukuran dari orang lain, ia tetaplah pribadi yang terbatas,

Tiada seorang pun berkuasa menahan angin adalah sebuah kenyataan alamiah yang tidak bisa ditentang; bahwa angin topan besar bisa meruntuhkan dan memporak-porandakan bangunan-bangunan besar. Kekuatan manusia menahan angin itu terbatas.

Hari kematian adalah sesuatu yang di luar batas kemampuan manusia; orang bisa meninggal karena sakit penyakit dan berbagai penyebab lainnya.  Teknis medis yang semakin meningkat, teknologi pengamanan yang semakin canggih, kesadaran akan hidup steril yang semakin baik mungkin bisa 'menunda' kematian tetapi semua itu bukanlah kuasa untuk menghentikan atau meniadakan hari kematian.

Sepanjang masa hidup manusia adalah peperangan untuk menahan angin dan menunda hari kematian sebisa mungkin dalam kesadaran bahwa manusia itu berusaha sampai ia tidak mampu lagi; tak ada istirahat dalam peperangan.

Perjuangan utama manusia adalah berjuang melawan kefasikan sebab kefasikan itu adalah pengikat manusia yang membuatnya binasa oleh angin kehidupan dan hilang lenyap - sengsara kekal di dunia orang mati. Tak ada istirahat dalam peperangan untuk memberi kelepasan penuh pada waktunya.

1 Korintus 15:58
Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.

TAKUT PADA BAYANG-BAYANG

Jumat, 7 Juni 2024
Renungan Pagi 

Kisah Para Rasul 24:25
Tetapi ketika Paulus berbicara tentang kebenaran, penguasaan diri dan penghakiman yang akan datang, Feliks menjadi takut dan berkata: "Cukuplah dahulu dan pergilah sekarang; apabila ada kesempatan baik, aku akan menyuruh memanggil engkau." 

TAKUT PADA BAYANG-BAYANG

Percakapan Paulus, pekabar Injil, dengan Feliks, pejabat negara ketika Paulus mempertanggungjawabkan imannya sebagai tahanan berhadapan dengan penguasa yang berwenang untuk membebaskan tahanan.

Paulus menggunakan setiap kesempatan untuk menyampaikan ajaran iman pada setiap kesempatan, Sebagai tahanan, Paulus tidak terutama memikirkan pembelaan untuk kelepasan tetapi untuk menyampaikan ajaran iman.

Mendengar ajaran Paulus, Feliks menjadi takut; terhadap apakah ia takut? Tentu bukan kepada Paulus yang hanyalah seorang tahanan dan tidak punya kuasa dan daya untuk membahayakan dia.

Kebenaran, penguasaan diri, dan penghakiman yang akan datang inilah yang membuat Feliks takut, yaitu kepada bayang-bayang dirinya sendiri -- takut pada dirinya sendiri. Keadaan tanpa kebenaran, penguasaan diri, dan kesadaran akan penghakiman yang akan datang adalah keadaan yang menakutkan.

Feliks menanti hari baik untuk memanggil Paulus tetapi tidak menanti hari baik untuk mendengar ajaran sehingga hidupnya akan terus berada dalam keadaan takut pada bayang-bayang, 

1 Yohanes 2:29
Jikalau kamu tahu, bahwa Ia adalah benar, kamu harus tahu juga, bahwa setiap orang, yang berbuat kebenaran, lahir dari pada-Nya.

BERDIRI DI TENGAH

Kamis, 6 Juni 2024
Renungan Pagi 

Markus 3:3
Kata Yesus kepada orang yang mati sebelah tangannya itu: "Mari, berdirilah di tengah!"

BERDIRI DI TENGAH

Berdiri di tengah dalam sebuah pertikaian artinya berada pada pihak netral, tidak memihak salah satu pihak, baik kiri atau pun kanan atau depan atau belakang. Kesalahan orang yang berdiri di tengah dalam hal seperti ini adalah ketika ia ternyata tidak sungguh-sungguh berada di tengah.

Berdiri di tengah dalam situasi genting artinya memperoleh perlindungan dari orang banyak. Orang yang baik kepada semua orang dan selalu di pihak kebenaran otomatis berada di tengah jika ada ancaman melanda hidupnya.

Berdiri di tengah dalam sebuah kebersamaan artinya ia tidak menjadi bagian yang hanya diam beku tetapi aktif memberikan andil demi terbangunnya kebersamaan itu.

Yesus memanggil orang yang mati sebelah tangannya untuk berdiri di tengah agar menjadi kesaksian di antara orang banyak bahwa ia pun diperhatikan dan dikasihi oleh Tuhan dan bahwa dalam keadaannya yang sedang sakit, Allah memanggilnya untuk menjadi kesaksian tentang kasih Allah di dalam dan melalui hidupnya,

Berdiri di tengah memiliki makna yang beragam tergantung dari situasi dan kondisi di mana orang menempatkan diri untuk melakukannya. Supaya hidup manusia bisa berdiri di tengah dengan benar, maka biarlah itu terjadi atas panggilan dari Tuhan.

1 Tesalonika 4:1
Akhirnya, saudara-saudara, kami minta dan nasihatkan kamu dalam Tuhan Yesus: Kamu telah mendengar dari kami bagaimana kamu harus hidup supaya berkenan kepada Allah. Hal itu memang telah kamu turuti, tetapi baiklah kamu melakukannya lebih bersungguh-sungguh lagi.

MEMERIKSA HIDUP

Rabu, 5 Juni 2024
Renungan Pagi 

Ratapan 3:40
Marilah kita menyelidiki dan memeriksa hidup kita, dan berpaling kepada TUHAN. 

MEMERIKSA HIDUP

Menyelidiki adalah pemeriksaan yang dilakukan dengan metode khusus sehingga diperoleh hasil yang memuaskan sesuai dengan besarnya persoalan yang mau diatasi atau ditemukan jalan keluarnya.

Memeriksa adalah memastikan apakah semua hal yang dilakukan dan dikatakan dalam hidup ini tetap sesuai  dengan pedoman yang ada atau tidak.

Manusia adalah makhluk sosial yang harus seimbang dalam menilai kehidupan, antara dirinya sendiri dengan kehidupan bersama; bukan hanya tahu menghakimi untuk selalu mengutamakan yang lain dan menyudutkan yang lainnya.

Penyelidikan dan pemeriksaan yang paling utama adalah bagi diri sendiri secara obyektif. Bukan secara subjektif menghakiminya terus menerus atau sebaliknya memujanya secara berlebihan seakan lebih baik dari semua malaikat.

Hidup yang nilainya baik hanyalah hidup yang senantiasa memandang kepada Tuhan; artinya seluruh hidup ini disesuaikan dengan kehendak Tuhan.

Mazmur 139:3
Engkau memeriksa aku, kalau aku berjalan dan berbaring, segala jalanku Kaumaklumi.

KETURUNAN PENDATANG

Selasa, 4 Juni 2024
Renungan Pagi 

Mazmur 39:13
Dengarkanlah doaku, ya TUHAN, dan berilah telinga kepada teriakku minta tolong, janganlah berdiam diri melihat air mataku! Sebab aku menumpang pada-Mu, aku pendatang seperti semua nenek moyangku. 

KETURUNAN PENDATANG

Pendatang sering disamakan dengan orang asing. Oleh karenanya, banyak pendatang yang kemudian dimusuhi dan ditentang. Tapi pendatang yang baik menjadi pembawa berkat.

Di dunia ini setiap orang adalah pendatang dan bukan pemilik bumi; juga bukan penguasanya. Perebutan tanah, dan kekuasaan hanya akan menyisakan kekacauan di bumi yang di dalamnya kita hanya menumpang - hanya sementara saja.

Pemilik bumi ini, penguasa seluruh alam semesta adalah Tuhan, karena itu hidup ini menumpang kepada-Nya. Menumpang berarti menyatakan rasa terimakasih dalam kerendahan hati.

Manusia yang hidupnya sementara pada akhirnya akan berhenti tetapi kehidupan terus bergulir dari generasi ke generasi, yang mewariskan harta, pengetahuan dan cara - sikap hidup hidup. Nenek moyang tidak ada lagi tapi hidup generasi sekarang dari mereka. Kita akan tidak ada lagi tetapi kita akan mewariskan hidup kepang angkatan selanjutnya.

Asal kita adalah dari Tuhan dan tinggal menumpang di dunia milik-Nya. Berdoalah kepada-Nya dan hiduplah dalam hormat dan takut kepada-Nya, maka Dari ia menjadi penolong yang menyelamatkan.

2 Tesalonika 3:3
Tetapi Tuhan adalah setia. Ia akan menguatkan hatimu dan memelihara kamu terhadap yang jahat.

RANCANGAN DAN KEPUTUSAN

Senin, 3 Juni 2024
Renungan Pagi 

Amsal 19:21
Banyaklah rancangan di hati manusia, tetapi keputusan TUHANlah yang terlaksana. 

RANCANGAN DAN KEPUTUSAN 

Manusia adalah makhluk yang diberi akal untuk berkembang berbeda dengan binatang yang statis dalam menjalani hidupnya. Manusia bisa mengolah bahan makanannya menjadi bermacam-macam makanan dari satu bahan yang sama sedangkan kuda dari lahir sampai matinya tetap memakan rumput hijau yang segar.

Dengan akalnya manusia mengingat pengalaman hidupnya dan memperbaiki pola hidupnya dari waktu ke waktu. Manusia semakin menyadari bahwa ia terus berjalan ke masa depan.

Manusia yang lebih berkembang memakai akalnya untuk memikirkan hal khusus dalam fenomena yang luas  yang saling terkait (deduksi) atau sebaliknya memikirkan hal yang luas dari hal-hal kecil dan menghubungkannya menjadi sistem yang bermanfaat (induksi). Peneliti bisa menggunakan teknik deduksi atau induksi atau perpaduan keduanya untuk menemukan hal-hal hebat yang berguna bagi manusia. Tetapi tidak semua orang harus menjadi peneliti dengan cara berpikir ilmiah yang logis, namun pasti bahwa setiap orang harus menemukan hidupnya.

Hidup ini tidak sama untuk semua orang karena dipengaruhi oleh cara berpikir yang berbeda pada setiap orang. Semakin baik orang merancang dan menjalani hidupnya dalam perencanaan yang baik, maka semakin baik pula hidupnya. Tetapi hidup manusia tidak sepenuhnya ditentukan oleh kemampuan berpikirnya sebab pemikiran manusia itu terbatas dan tidak menjangkau semua hal; manusia mungkin tergoda untuk merancang agar ia menjadi makhluk abadi tetapi kuasa pemikirannya tidak akan menjawab hal itu.

Rancangan yang baik menghasilkan keputusan yang baik tetapi keputusan yang ditetapkan hanya berdasarkan rancangan manusia akan rapuh sebab manusia itu terbatas dalam alam semesta yang sangat luas ciptaan Tuhan. Keputusan Tuhan itu mencakup segala sesuatu dan tak terbatas oleh apa pun; bersandar pada keputusan Tuhan itulah batas terbaik yang bisa dimiliki oleh manusia.

Mazmur 37:5-6
⁵ Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak; 
⁶ Ia akan memunculkan kebenaranmu seperti terang, dan hakmu seperti siang.

KEBAKTIAN FASIK

Minggu, 2 Juni 2024
Renungan Pagi 

Daniel 8:12
Suatu kebaktian diadakan secara fasik menggantikan korban sehari-hari, kebenaran dihempaskannya ke bumi, dan apa pun yang dibuatnya, semuanya berhasil.

KEBAKTIAN FASIK

Penglihatan Daniel tentang keadaan dunia yang masih jauh ke depan dari masa hidupnya tentang keadaan dunia yang akan terjadi kelak.

Penglihatan ini bisa jadi sudah digenapi, atau baru akan terjadi kemudian, dan bisa saja sedang terjadi pada masa ini.

Kebaktian yang fasik itu akan menggantikan korban sehari-sehari; bisa berarti bahwa kebaktian fasik itu juga terjadi setiap hari tetapi juga bisa berarti itu hanya terjadi sesekali tetapi kebaktian kepada Allah yang bentuknya adalah korban setiap hari (baca= hidup yang memuliakan Tuhan setiap saat) itu terhilang dari kehidupan umat Tuhan.

Jangan biarkan bentuk kefasikan apa pun masuk hidup ini sebab itu akan menggeser iman kepada Allah sebab ketika hal itu terjadi, maka kebenaran terhempas ke bumi. Kebaktian fasik bisa jadi dimulai dari dalam kehidupan pribadi merambat pada persekutuan dan kerjanya selalu berhasil; musuh yang berasal dari luar itu mudah dikenali dan bisa ditentang tetapi musuh dalam selimut itu mematikan secara perlahan.

Beribadah itu untuk kemuliaan Tuhan dan bukan untuk pengakuan bagi diri sendiri; ibadah itu adalah bentuk penghormatan dan bukan keangkuhan. Ibadah fasik itu bisa kelihatan ditujukan kepada Allah tetapi bentuk aslinya hanyalah kemunafikan mereka yang sombong dan egois.

Efesus 4:2
Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu.

MENERUSKAN KEBAIKAN

Kamis, 14 Nopember 2024 Renungan Pagi Amsal 3:27 Janganlah menahan kebaikan dari pada orang-orang yang berhak menerimanya, padahal engkau ma...