Kamis, 9 Mei 2024
Renungan Pagi
2 Raja-raja 2:1
Menjelang saatnya TUHAN hendak menaikkan Elia ke sorga dalam angin badai, Elia dan Elisa sedang berjalan dari Gilgal.
TUHAN MENAIKKAN KE SORGA
Masuk sorga, naik ke tempat di mana Allah berada, adalah kerinduan setiap orang. Bahkan orang jahat sekali pun merindukan untuk masuk sorga.
Elia dinaikkan Tuhan ke sorga dalam angin badai. Hal yang menjadi bahaya sekali pun, tetapi bagi orang yang hidup melayani Tuhan, itu menjadi kendaraan yang membawanya ke sorga.
Elia dan Elisa berjalan ketika sudah dekat waktunya Elia akan naik ke sorga. Perjalanan hidup harus tetap dilakukan dengan baik sampai tiba waktunya untuk naik ke sorga. Siapa yang berhenti berjalan pada jalan Tuhan sampai akhir, maka ia tidak diangkat ke sorga.
Perjalanan Elia bersama Elisa menjelang kenaikan Elia ke sorga adalah kesempatan bagi Elia untuk mempersiapkan agar Elisa juga berjalan pada jalan Tuhan yang akan membawanya ke sorga kelak.
Naik ke sorga itu adalah karena anugerah dari Tuhan dan bukan karena orang telah berjalan di dunia ini dengan baik menurut ukuran kehebatan manusia, melainkan karena telah berjalan dalam kehebatan penyertaan Tuhan.
2 Korintus 5:1
Karena kami tahu, bahwa jika kemah tempat kediaman kita di bumi ini dibongkar, Allah telah menyediakan suatu tempat kediaman di sorga bagi kita, suatu tempat kediaman yang kekal, yang tidak dibuat oleh tangan manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar