Jumat, 20 September 2024
Renungan Pagi
1 Tesalonika 3:11
Kiranya Dia, Allah dan Bapa kita, dan Yesus, Tuhan kita, membukakan kami jalan kepadamu.
MEMBUKAKAN KAMI JALAN KEPADAMU
Bertemu secara langsung dengan jemaat di Tesalonika adalah kerinduan Paulus di tengah-tengah panggilan pelayanannya yang juga merindukan untuk pergi dan menemui sebanyak mungkin orang.
Paulus tidak hanya bersilat lidah dan mengatakan kerinduan yang tidak ada di hati, seperti kalimat 'teriring salam dan doa' dalam surat banyak orang tetapi sesungguhnya dia tidak pernah mendoakan orang yang disuratinya itu.
Jemaat di Tesalonika sungguh-sungguh dirindukan oleh Paulus bersama dengan rekan-rekan sekerjanya dan ia mengupayakan agar bisa mengunjungi mereka di tengah-tengah kesibukan panggilan pelayanan yang sedang mereka lakukan.
Tuhan membuka jalan kepada kamu adalah kesadaran bahwa keterhubungan dengan sesama manusia adalah perkara Tuhan dan bukan perkara manusia saja. Jika dalam keterhubungan dengan sesama derajat kemanusiawian yang hendak ditonjolkan, maka hubungan itu tidak akan berhasil.
Tuhan membuka jalan kepada kamu adalah bentuk keseriusan dalam pelayanan kepada semua orang dalam kesediaan untuk saling memahami ketersediaan waktu bertemu tidak untuk dipaksakan tetapi untuk didoakan; bukan prioritas tetapi diusahakan sebisa mungkin.
Galatia 6:10
Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar