31 Desember 2022
KARENA NAMA TUHAN BAIK
30 Desember 2022
YANG BAGI TUHAN
29 Desember 2022
KEKAYAAN ORANG BIJAK
28 Desember 2022
DITERIMA MENJADI ANAK
27 Desember 2022
DAMAI SEJAHTERA BAGI BANGSA
26 Desember 2022
BINTANG SUKACITA
TERANG YANG SESUNGGUHNYA
24 Desember 2022
ALLAH YANG HIDUP
IMANUEL
23 Desember 2022
KEMISKINAN ORANG KAYA
21 Desember 2022
KETURUNAN ALLAH
20 Desember 2022
KEBERSAMAAN DENGAN TUHAN
19 Desember 2022
TABIAT TUHAN
18 Desember 2022
JERIH PAYAH YANG TIDAK SIA-SIA
17 Desember 2022
GALAH RANGSANG
16 Desember 2022
HAK YANG TERJAMIN
15 Desember 2022
TUHAN MENGENAL HATI MANUSIA
14 Desember 2022
KEPEMILIKAN TERINDAH
13 Desember 2022
NAJIS BIBIR
12 Desember 2022
PEMBAWA DAMAI
11 Desember 2022
ALLAH LEBIH DAHULU
10 Desember 2022
TENANG DEKAT ALLAH
Sabtu, 10 Nopember 2022
Renungan Pagi
Mazmur 62:2-3
² Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari padaNya lah keselamatanku.
³ Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah.
TENANG DEKAT ALLAH
Perasaan tenang adalah rasa aman, bahagia, tenteram, damai, yang disebabkan oleh keadaan ketika bebas dari beban kehidupan yang ada.
Perasaan tenang bisa terjadi dalam keadaan kacau kalau ada kesadaran bahwa tersedia pertolongan bagi dirinya dari pihak yang dapat diandalkan.
Perasaan tenang bahkan menjadi syarat yang dibutuhkan untuk tercapainya jalan keluar dari masalah-masalah kehidupan yang timbul.
Pemazmur merasa tenang dalam keadaan yang sementara ada bahaya yang mengancam karena ia tahu bahwa ia akan dilindungi oleh gunung batu dan keselamatannya. Kota bentengnya yang kokoh adalah Allah yang kuasa-Nya tak tertandingi oleh apa pun.
Dekat dengan Allah itu tenang jika kita percaya bahwa Dia adalah segalanya bagi hidup ini. Tenang dekat Allah itu perlu untuk diwujudkan dalam hidup ini dan bukan mencari sesuatu yang lain sebagai sumber ketenangan.
Pengkhotbah 4:6
Segenggam ketenangan lebih baik dari pada dua genggam jerih payah dan usaha menjaring angin.
09 Desember 2022
HARI ISTIMEWA
08 Desember 2022
MATI SELAGI HIDUP
07 Desember 2022
ASISTEN PRIBADI
06 Desember 2022
JALANLAH TERUS
05 Desember 2022
BAHASA YANG DIMENGERTI
04 Desember 2022
MANUSIA TOP
03 Desember 2022
KASIH DAN SEGALA SESUATU
02 Desember 2022
BERASAL DARI BAPA
Jumat, 2 Desember 2022
Renungan Pagi
1 Yohanes 2:16-17
¹⁶ Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.
¹⁷ Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.
BERASAL DARI BAPA
Setiap orang yang ada di dunia ini sebenarnya berasal dari Bapa dan hidup di dunia milik Bapa.
Tetapi dunia yang milik Bapa itu telah berubah menjadi seteru Allah karena dosa yang menguasainya.
Ada tiga hal yang berasal dari dunia ini, yaitu keinginan daging, keinginan mata, dan keangkuhan hidup. Ketiganya menjadi kodrat yang secara naluri menguasai tabiat manusia dan karena itu manusia cenderung menjauh dari hadirat Bapa.
Kehendak Bapa, yang berasal dari Bapa, itulah yang hendaknya menjadi penuntun kehidupan ini supaya kita dan hidup kita menampakkan asal usul kita yang sesungguhnya, yaitu bahwa kita ini berasal dari Bapa.
Dunia ini dengan segala keinginannya sedang berlalu dan akan menuju kebinasaan; sedang lenyap, tetapi yang berasal dari Allah -- yang melakukan kehendak Bapa -- hidupnya terpelihara selamanya; dipeliharakan oleh Bapa yang mengasihinya.
Kisah Para Rasul 17:29
Karena kita berasal dari keturunan Allah, kita tidak boleh berpikir, bahwa keadaan ilahi sama seperti emas atau perak atau batu, ciptaan kesenian dan keahlian manusia.
01 Desember 2022
KESELAMATAN SUDAH LEBIH DEKAT
30 November 2022
MENGENAL DENGAN SEMPURNA
29 November 2022
MASIH ADA BERKAT
28 November 2022
EMBUN DARI PADA TUHAN
27 November 2022
FIRMAN MENJADI MANUSIA
26 November 2022
SINAR KEMULIAAN MANUSIA
25 November 2022
KEGEMBIRAAN ORANG YANG TIDAK MENGENAL ALLAH
24 November 2022
SOLA FIDE
23 November 2022
DIAMLAH DAN KETAHUILAH
22 November 2022
BERLIMPAH-LIMPAH DALAM PENGHARAPAN
MENANGKAP SESUATU DARI FIRMAN
HANYA TUHAN YANG BAIK
HUKUM YANG BENAR
PERKARA KERAJAAN ALLAH
KARUNIA YANG DIJAGA
INTERAKSI YANG BAIK
MENDENGAR DAN MEMANDANG TUHAN
SOLA SCRIPTURA
13 November 2022
PANGGILAN SORGAWI
12 November 2022
PERKARA ITU KEKALAHAN
11 November 2022
PERSEBARAN KEBAIKAN
10 November 2022
ANUGERAH BAGI YANG TELAH DIKUDUSKAN
09 November 2022
PENGGANTI YANG LEBIH BAIK
08 November 2022
ALLAH TIDAK MEMANDANG BULU
07 November 2022
DUA BANDING TIGA
Senin, 7 Nopember 2022
Renungan Pagi
Roma 2:9-10
⁹ Penderitaan dan kesesakan akan menimpa setiap orang yang hidup yang berbuat jahat, pertama-tama orang Yahudi dan juga orang Yunani,
¹⁰ tetapi kemuliaan, kehormatan dan damai sejahtera akan diperoleh semua orang yang berbuat baik, pertama-tama orang Yahudi, dan juga orang Yunani.
DUA BANDING TIGA
Hidup itu adalah ibarat kebun, apa yang kautanam itu yang kautuai. Ada dua bibit yang sangat berbeda untuk ditanam setiap hari, yaitu berbuat baik dan berbuat jahat ~ kebaikan dan kejahatan.
Bibit itu akan tumbuh dan terus membesar hingga tiba waktunya untuk berbuah. Ada yang lama dan ada yang cepat.
Bibit kejahatan bisa bertumbuh tanpa tantangan dan kelihatan mampu bertahan lama, lagi pula bisa berbuah dalam waktu singkat; tetapi bagaimana pun pada akhirnya akan memanen 'penderitaan dan kesesakan'. Hanya dua buah yang dihasilkannya dan itu adalah buah yang tidak enak.
Bibit kebaikan itu bisa saja bertumbuh dalam tantangan yang banyak dan jika ia tidak dipelihara dengan baik, maka ia akan mati dan pada tempatnya bisa digantikan oleh bibit kejahatan. Tetapi jika bibit kebaikan itu terus dirawat, maka ia akan dituai kemuliaan, kehormatan, dan damai sejahtera; buah yang diharapkan oleh setiap insan.
Tanamlah dan rawatlah kebaikan dan Tuhan memberkati hidupmu dengan buah-buah yang baik.
Mazmur 119:68
Engkau baik dan berbuat baik; ajarkanlah ketetapan-ketetapan-Mu kepadaku.
06 November 2022
Nilai Manusia
MEMBAWA ORANG KEPADA TUHAN
Minggu, 6 November 2022
Renungan Pagi
Kisah Para Rasul 11:23-24
²³ Setelah Barnabas datang dan melihat kasih karunia Allah, bersukacitalah ia. Ia menasihati mereka, supaya mereka semua tetap setia kepada Tuhan,
²⁴ karena Barnabas adalah orang baik, penuh dengan Roh Kudus dan iman. Sejumlah orang dibawa kepada Tuhan.
MEMBAWA ORANG KEPADA TUHAN
Membawa orang kepada Tuhan memiliki beberapa pengertian. Pertama, membuat orang yang tadinya belum mengenal Tuhan menjadi mengenal Tuhan.
Pengertian kedua adalah membuat orang tetap setia kepada Tuhan. Tentu saja melalui nasihat yang lemah lembut dalam wibawa Kristus.
Membawa orang kepada Tuhan, dalam pengertian yang ketiga adalah mendoakan mereka supaya kasih Allah terus berlaku bagi mereka.
Orang yang datang kepada Tuhan itu, sempurna kehidupannya sebagai murid jika ia memberi sukacita karena hidupnya yang dipenuhi dengan kasih karunia Allah.
Pekerjaan membawa orang kepada Tuhan berhasil dikerjakan jika dalam kehidupannya ia memiliki sikap yang baik, penuh dengan Roh Kudus dan iman.
1 Petrus 2:4
Dan datanglah kepada-Nya, batu yang hidup itu, yang memang dibuang oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah.
05 November 2022
BAHASA BUMI
04 November 2022
MENJAGA HATI
03 November 2022
PENGAWAL PRIBADI
02 November 2022
SYARAT PEMBANGUNAN JEMAAT
Rabu, 2 November 2022
Renungan Pagi
Kisah Para Rasul 9:31
Selama beberapa waktu jemaat di seluruh Yudea, Galilea dan Samaria berada dalam keadaan damai. Jemaat itu dibangun dan hidup dalam takut akan Tuhan. Jumlahnya makin bertambah besar oleh pertolongan dan penghiburan Roh Kudus.
SYARAT PEMBANGUNAN JEMAAT
Yudea dan Galilea adalah dua propinsi Romawi yang melingkupi wilayah orang Israel, yang seakan mengingatkan pembagian wilayah pada zaman Israel terbagi menjadi dua kerajaan. Wilayah orang Samaria itu terletak sepertinya masuk dalam wilayah propinsi Galilea tetapi karena orang Israel tidak bisa menyatu dengan mereka, maka mereka seakan terpisah dengan wilayah orang Israel.
Ada damai di seluruh Yudea, Galilea, dan Samaria adalah perkara penyatuan hati antara umat yang dulu tercerai berai, disatukan oleh cinta kasih Kristus.
Kedamaian yang dimaksudkan dalam ayat ini sesungguhnya adalah keadaan politik yang aman dalam arti tidak ada gangguan dari luar, juga tidak ada penghambatan iman dari pihak luar.
Keadaan aman dari dalam, yaitu hubungan personal yang baik dan tetap membaik; keadaan politik yang aman adalah prasyarat terbangunnya jemaat menjadi hidup di dalam takut akan Tuhan dan semakin bertambah dalam bilangan jiwa.
Di antara kedua faktor itu, antara keamanan dari dalam dan keamanan dari luar, yang paling utama di antaranya adalah keamanan dari dalam. Tidak ada persekutuan yang berkembang kalau di dalamnya orang-orangnya tidak aman satu dengan yang lain.
Matius 5:9
Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah.