05 Mei 2025

KEKUATAN DALAM JIWA

Minggu, 4 Mei 2025
Renungan Pagi

Mazmur 183:3
Pada hari aku berseru, Engkaupun menjawab aku, Engkau menambahkan kekuatan dalam jiwaku.

KEKUATAN DALAM JIWA

Manusia adalah makhluk yang membutuhkan kekuatan untuk menjalani kehidupannya di dunia ini. Tetapi kekuatan yang utama bukanlah kekuatan fisik sebab sekuat apa pun orang pasti akan ada masanya ia menjadi lelah dan tidak kuat lagi.

Kekuatan berikut adalah kekuatan sosial. Orang yang memperoleh dukungan dan bantuan dari orang lain akan mampu untuk menanggung beban-beban kehidupan yang dialaminya. Tetapi kembali pada keterbatasan fisik dan keterbatasan keberadaan pada setiap waktu yang bisa melanda siapa saja, maka akan ada masanya orang-orang yang membantu tidak ada dan kembali lagi bahwa beban kehidupan harus ditanggung sendiri.

Beban kehidupan hanya bisa diatasi ketika kekuatan yang ada, entah itu seorang diri atau bersama dengan orang lain, lebih besar dari beban yang ada. Pun beban yang tidak dipikul terus-menerus untuk waktu yang lama.

Berseru adalah kerendahan hati untuk mengakui kelemahan yang ada pada diri sendiri lalu meminta pertolongan kepada pihak lain; tidak sebagai perintah tetapi sebagai permohonan. Alamat yang paling baik untuk berseru adalah kepada TUHAN yang adalah kekuatan terbesar.

Kekuatan dalam jiwa adalah berani berseru kepada TUHAN, yakni percaya sepenuhnya pada kuasa dan kasih serta penyertaanNya; dengan berseru kepadaNya kekuatan dalam jiwa ditambahkan berarti bahwa dengan hikmat, semangat, dan penyertaanNya; orang yang berseru itu dipimpin dari kesesakannya kepada damai sejahtera.

Matius 11:28 
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

35 Dilihat