28 Mei 2025

KEMULIAAN BAGI NAMA TUHAN

Rabu, 28 Mei 2025
Renungan Pagi

Mazmur 115:1
Bukan kepada kami, ya TUHAN, bukan kepada kami, tetapi kepada nama-Mulah beri kemuliaan, oleh karena kasih-Mu, oleh karena setia-Mu!

KEMULIAAN BAGI NAMA TUHAN

Kemuliaan mempunyai dua pengertian; satu, status yang tinggi - lebih tinggi dari yang lain, sehingga orang-orang menyanjung dan membesarkan, memuji dan mengagungkannya; dua, orang yang melakukan hal-hal yang baik bagi kehidupan (baca: sesama ~ semua orang) sehingga ia menjadi orang yang dihargai (lebih tepat dikasihi).

Kemuliaan yang pertama itu milik Tuhan dan bukan milik manusia; Pemazmur berkata:"Bukan kepada kami kemuliaan tetapi kepada nama TUHAN". Manusia yang sering mau mengambil kemuliaan dalam arti status sering justru diperhamba oleh status itu sendiri,

Nama TUHAN menunjukkan kerendahan manusia yang tidak akan pernah mengenal pribadi TUHAN dengan sepenuhnya, walau kehadiran Tuhan tidak pernah terputus dari kehidupan ini.

Kemuliaan yang menjadi kewajiban manusia adalah mengupayakan yang terbaik dan melakukan segala sesuatu di dalam kehidupan ini dalam kebenaran sehingga hidupnya memuliakan TUHAN dan ia dikasihi dan dihargai oleh TUHAN; soal kasih dan penghargaan dari sesama manusia itu soal kedua - memang perlu tetapi tidak menjadi yang utama.

Secara status, Allah itu mulia bahkan tak terhampiri oleh manusia tetapi kemuliaannya bukan terutama karena status Allah yang ada padaNya, melainkan karena Ia penuh dengan kasih dan setia kepada manusia.

1 Tawarikh 29:11
Ya TUHAN, punya-Mulah kebesaran dan kejayaan, kehormatan, kemasyhuran dan keagungan, ya, segala-galanya yang ada di langit dan di bumi! Ya TUHAN, punya-Mulah kerajaan dan Engkau yang tertinggi itu melebihi segala-galanya sebagai kepala.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

22 Dilihat