Tanggal Lahirnya Ditetapkan Kemudian
Kiriman dari: Bangaran Pasamboan
1 Petrus 1:3-4
3 Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan,
4 untuk menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, yang tidak dapat cemar dan yang tidak dapat layu, yang tersimpan di sorga bagi kamu.
Seorang muda berasal dari kampung datang ke kota, tidak pernah mengenyam pendidikan sehingga tidak bisa membaca tetapi rindu untuk menjadi orang Kristen yang memahami tugas dan tanggung jawabnya sebagai orang yang percaya.
Ia mengikuti sebuah kelas bimbingan rohani dalam sebuah kelompok yang dibimbing oleh pendeta. Tentu saja ia hanya mengandalkan kemampuan mendengarnya dalam mengikuti pelajaran-pelajaran yang disampaikan.
Ketika tiba waktunya untuk mengevaluasi pengetahuan yang mereka sudah peroleh selama bimbingan, ia sedikit kurang dibandingkan teman-temannya tetapi pendeta meloloskan dia untuk juga bisa menyatakan pengakuan imannya.
Ia tidak tahu hari ulang tahunnya. Ketika mereka selesai dari acara pengukuhan pengakuan iman, teman-temannya memberi ucapan selamat ulang tahun kepadanya. Ia berkata, "Saya tidak berulang tahun, saya belum pernah berulang tahun, saya tidak tahu tentang ulang tahun saya." Teman-temannya berkata, "Hari ini kita tetapkan sebagai hari ulang tahunmu sebab hari ini engkau lahir kembali di dalam Yesus Kristus."
Paskah adalah hari ulang tahun baru bagi orang yang percaya kepada Yesus Kristus yang melahirkannya ke dalam hidup yang berpengharapan untuk menerima kehidupan yang tidak dapat binasa (kekal), tidak dapat cemar (selalu bersih), tidak dapat layu (selalu segar) yang tersimpan di sorga.
Paskah mengajarkan tentang pengharapan akan sorga yang melahirkan hidup yang suci, segar, dan terus terarah pada kekekalan. Sebuah perubahan hidup dari yang terpusat pada dunia ke kehidupan yang terarah ke sorga.
"TUHAN sudah menegakkan takhta-Nya di sorga dan kerajaan-Nya berkuasa atas segala sesuatu." (Mazmur 103:19).
(Dikutip Dari Aplikasi Renungan Harian)
--------------------------------------------
Tulisan ini adalah karya yang sudah terhilang dari saya setelah tidak lagi menulis di Renungan Harian dan ditulis ulang di sini untuk menjadi diakses oleh sebanyak mungkin orang yang saya temukan di situs LINTAS PAPUA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar