Kamis, 1 September 2022
Renungan Pagi
Lukas 1:20
Sesungguhnya engkau akan menjadi bisu dan tidak dapat berkata-kata sampai kepada hari, di mana semuanya ini terjadi, karena engkau tidak percaya akan perkataanku yang akan nyata kebenarannya pada waktunya."
NYATA KEBENARANNYA PADA WAKTUNYA
Zakharia yang doanya secara logika sudah tidak bisa terpenuhi wajar menjadi heran dan bahkan tidak percaya bahwa doanya dikabulkan. Seorang anak yang akan lahir dari rahim isterinya yang sudah tua sementara ia sendiri sudah tua.
Nyata kebenarannya pada waktunya berarti bahwa Allah juga bekerja dalam proses penyelamatan dengan menggunakan waktu dan proses alamiah. Yohanes, anak yang akan lahir bagi Zakharia itu, seorang yang akan bekerja sebagai nabi Tuhan, tetap juga akan lahir setelah sembilan bulan berada di kandungan.
Zakharia akan menjadi bisu sampai kebenaran nyata pada waktunya adalah hukuman untuk ketidakpercayaannya kepada kuasa Allah yang sanggup mengerjakan segala perkara dalam kehidupan manusia.
Zakharia dibuat bisu karena tidak percaya kepada Allah hendaknya menjadi sebuah pertanda bagi mereka yang tidak percaya kepada Allah, janganlah ia berbicara apalagi banyak berbicara, sebab ia hanya akan merusak banyak hal.
Jika kebenaran Allah juga mengikuti proses dan waktu secara alamiah, dibutuhkan kesabaran untuk menanti proses yang akan dilalui bahkan kesediaan untuk menjaga segala hal sehingga kebenaran nyata pada waktunya bisa tercapai bagi kemuliaan Tuhan.
Amsal 15:23
Seseorang bersukacita karena jawaban yang diberikannya, dan alangkah baiknya perkataan yang tepat pada waktunya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar