PEMBUNUH KEHIDUPAN

Selasa, 10 Januari 2023

Renungan Pagi

Ayub 5:2

Sesungguhnya, orang bodoh dibunuh oleh sakit hati, dan orang bebal dimatikan oleh iri hati.

PEMBUNUH KEHIDUPAN

Kematian secara fisik adalah ketika hayat tidak lagi dikandung badan; ketika hembusan nafas telah terhenti dan roh tidak ada lagi di dalam tubuh; ketika darah tidak lagi mengalir ke sekujur tubuh. Badan tidak lagi berfungsi menyatakan tanda-tanda kehidupan.

Kehidupan dimaksudkan untuk menyatakan kehidupan yang memberi hidup kepada orang lain. Ketika fungsi ini tidak ada lagi pada manusia, maka pada hakikatnya manusia itu sudah mati meskipun tanda-tanda kehidupan seperti bernafas, makan, bergerak, dan lain sebagainya masih ada pada orang itu.

Kematian yang tidak terlihat adalah ketika manusia mengalami kematian dalam hidup yang masih ada di dunia ini. Sebaliknya orang yang telah mati masih dapat tetap hidup dan menghidupkan kehidupan, yaitu ketika semua yang baik, semua yang berguna, semua yang membangun masih tetap hidup dalam kehidupan umat manusia di bumi ini.

Ada dua pembunuh kehidupan atau yang membuat hidup manusia tidak menampakkan kehidupan bahkan bisa membunuh manusia lainnya, yaitu sakit hati dan iri hati.

Sakit hati ada pada orang bodoh, berarti orang yang cepat merasa sakit hati adalah orang bodoh sedangkan iri hati ada pada orang yang bebal berarti orang yang selalu iri hati adalah orang bebal. Orang-orang bodoh dan orang-orang bebal adalah mereka yang telah terbunuh dalam kehidupan; para pembunuh kehidupan.

Yakobus 3:16

Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri di situ ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat.