22 April 2025

MURKAKU TELAH SURUT

Selasa, 22 April 2025
Renungan Pagi

Hosea 14:5
Aku akan memulihkan mereka dari penyelewengan, Aku akan mengasihi mereka dengan sukarela, sebab murka-Ku telah surut dari pada mereka.

MURKAKU TELAH SURUT

Murka (marah yang sangat) biasanya disebabkan oleh pelanggaran yang sangat oleh pihak lain terhadap norma-norma yang ada, baik yang sifatnya hubungan interpersonal maupun norma kehidupan sosial yang mengikat setiap orang.

Pihak yang murka akan mereda jika orang yang bersalah meminta maaf dan mengubah cara hidupnya. Meminta maaf tetapi tidak meninggalkan sikap dan tindakan yang salah akan membuat pihak kainnyya akan semakin murka.

Hakikat Allah adalah bahwa Ia tidak menunggu manusia untuk datang meminta maaf melainkan Ia sendirilah yang bertindak untuk memulihkan umatNya dari penyelewengan agar mereka layak bagiNya.

Kasih Allah adalah kasih yang sukarela; tidak bersyarat dan tidak berbatas waktu. Semua manusia dikasihiNya dengan kasih yang sama, Hal ini tidak berarti bahwa sekalian manusia akan menjalani hidup yang sama karena kasih Allah sama bagi sekalian orang, tetapi respons manusia terhadap kasih Allah itulah yang membedakan seorang dengan yang lainnya.

Murka Allah terhadap manusia sudah surut dan Ia semakin rindu merangkul umat manusia. Tetapi sering manusia yang enggan untuk dipeluk oleh Allah sehingga hidupnya tetap berada dalam kekacauan. Allah dan manusia kasihan melihat hidup yang seharusnya dimurkai tetapi sebagai manusia, sering orang tidak berdaya untuk melakukan sesuatu bagi mereka yang memang telah menutup hati pada panggilan Allah untuk datang kepadaNya.

2 Korintus 5:19
Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus dengan tidak memperhitungkan pelanggaran mereka. Ia telah mempercayakan berita pendamaian itu kepada kami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

1 Dilihat