28 April 2025

ZAMAN KASIH KARUNIA

ZAMAN KASIH KARUNIA

(Roma 6:5-15)

Persekutuan Kaum Perempuan yang dikasihi Tuhan;

Kita bersyukur kepada Tuhan yang telah mati dan bangkit untuk kita, maka karena itu kita dapat menjalani kehidupan persekutuan sebagai sesama yang telah diselamatkan di dalam kasih karunia yang disampaikan kepada semua manusia yang percaya dan mau menerima kasih Tuhan Yesus Kristus.

Hal pertama untuk kita lihat dalam bacaan ini adalah bahwa kita ini menjadi sama dengan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus Kristus. Hal yang sama dengan kematian-Nya adalah bahwa dosa (manusia lama) kitalah yang disalibkan sehingga dosa itu yang menjadi mati; mati artinya tidak ada lagi. Orang yang merayakan kematian Tuhan Yesus Kristus adalah orang-orang yang tidak ada lagi dosa dalam kehidupannya – maut tidak berkuasa lagi atas hidupnya; sebab siapa yang telah mati, ia telah bebas dari dosa.

Orang yang bebas dari dosa tidak lagi berbuat supaya dibenarkan – prinsip hukum Taurat itu – melainkan berbuat karena telah diselamatkan oleh kasih karunia. Manusia yang merayakan Paskah adalah manusia yang hidupnya menyadari bahwa ia yang sebenarnya tidak layak dikasihi tetapi diterima dan dibenarkan di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.

Menjadi sama dengan kebangkitan Kristus memiliki makna ganda; pertama bahwa orang yang telah mati di dalam Tuhan akan bangkit kembali dan mewarisi kehidupan kekal di dalam sorga. Keyakinan ini harus ada dalam seluruh hidup orang yang disebut sebagai orang Kristen, bahwa ketika ia mati, maka ia akan dibangkitkan di dalam kasih Tuhan Yesus dan naik ke surga. Makna yang kedua dari bangkit bersama Kristus adalah bahwa Kristus itu bangkit karena Ia telah hidup di hadapan Allah dengan melakukan kehendak Allah sepanjang hidup-Nya. Merayakan kebangkitan Yesus Kristus artinya janji untuk membaktikan seluruh hidup kepada Allah yang telah mengasihi seluruh umat manusia; tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus, juga … “Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.”

Merayakan Paskah yang benar adalah menyadari bahwa dosa telah dikalahkan, hidup tidak lagi dikuasai oleh dosa melainkan dikuasai sepenuhnya oleh kasih karunia Tuhan Yesus Kristus yang telah mengalahkan dosa dan memberikan kasih karunia keselamatan yang penuh kepada manusia melalui kematian dan kebangkitannya. Merayakan Paskah adalah bentuk ucapan syukur atas kasih Allah yang menyelamatkan sehingga seluruh hidup ini menjadi hidup yang didasari oleh kasih karunia itu sekaligus menampakkan kasih karunia itu dalam seluruh kehidupannya; sehingga hidup kita sekarang adalah hidup yang membentuk zaman yang disebut zaman kasih karunia, situasi yang tidak lagi kuasa dosa di dalamnya dan tidak ada niat lagi untuk melakukan dosa.

Tuhan yang memberi keselamatan melalui kebangkitan-Nya akan memampukan kita hidup dalam zaman kasih karunia dan akan terus menyempurnakannya sampai kepada keselamatan yang kekal; Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

3 Dilihat