Selasa, 9 Agustus 2022
Renungan Pagi
Efesus 4:23-24
²³ supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu,
²⁴ dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.
ROH DAN PIKIRAN YANG BARU
Roh adalah dorongan dari dalam, yang bersifat jiwa -- dasar dan hakikat sifat alamiah seseorang yang menjadi penentu sikap hidupnya. Hidup setiap orang ditentukan oleh rohnya masing-masing.
Pikiran adalah kemampuan otak mengolah setiap hal, rangsangan yang diterimanya dan menjadi penentu utama perilaku hidupnya.
Roh dan pikiran adalah dua hal yang selalu terkait dan saling mempengaruhi. Apa yang keluar dari dalam adalah sesuatu yang dimasukkan sebelumnya oleh pikiran-pikiran seseorang tentang hidup berdasarkan pengalamannya. Roh yang baik melahirkan yang baik, roh yang tidak baik melahirkan yang tidak baik. Pikiran yang baik membentuk dan dibentuk oleh roh yang baik; berpikir buruk menyebabkan roh yang tidak baik.
Roh dan pikiran yang terus menetapkan standar 'saya telah mendarah daging dengan hidup saya' adalah roh yang lama yang tidak diperbaharui. Hidup yang tetap pada kekerasan hatinya.
Pembaharuan roh dan pikiran dimulai dari mengerti kehendak Allah dalam hidup ini. Kehendak Allah ialah agar setiap orang dihidupi dan menghidupi kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya; cara yang benar dan perkara yang kudus dilakukan dan dihidupi setiap waktu dengan ketulusan; itulah roh dan pikiran yang dibaharui.
Kolose 3:2
Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar